Potensi Genetik Plasma Nutfah Ubi Jalar Koleksi Ex- Situ dan Evaluasi Stabilitas Hasil Kultivar Lokal Terseleksi Terhadap Perubahan Lingkungan

Abstract

Pengelolaan keragaman genetik suatu populasi dan seleksi yang dilanjutkan dengan uji daya hasil genotip potensial pada lingkungan yang beragam merupakan kegiatan pemuliaan tanaman untuk menghasilkan calon kultivar unggul berdaya hasil tinggi. Studi potensi genetik plasma nutfah ubi jalar koleksi ex-situ dan evaluasi stabilitas hasil kultivar lokal terseleksi terhadap perubahan lingkungan dilakukan di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran. Penelitian pertama dilakukan pada September 2012 – Februari 2013, bertujuan untuk mempelajari keragaman dan kekerabatan aksesi plasma nutfah ubi jalar koleksi ex-situ berdasarkan karakter morfologi. Percobaan disusun berdasarkan plot tunggal terhadap 93 aksesi I. batatas dan 13 I. trifida. PCA, PCoA, shared allele distance dan neighbor joining tree dilakukan untuk menentukan keragaman, jarak genetik dan kekerabatan. Penelitian kedua dilakukan pada Maret 2013- September 2013 bertujuan untuk mengidentifikasi potensi genetik plasma nutfah ubi jalar koleksi ex-situ sebagai bahan perbaikan genetik dan seleksi keturunan F1 potensial. Percobaan disusun berdasarkan augmented design, dilakukan terhadap 29 aksesi ubi jalar dan 509 F1. PCoA, shared allele distance dan neighbor joining tree dilakukan untuk mengetahui keeratan aksesi dan F1 berdasarkan karakter morfologi. Anova dan parent-offspring regression untuk menentukan penampilan dan parameter genetik. Penelitian ketiga dilakukan pada periode Januari 2011 - Juni 2011, Juli 2011 - Desember 2011, April 2012 - September 2012, Juli 2012 - Desember 2012, dan September 2012 - Februari 2013 untuk mempelajari interaksi genotip x lingkungan pada hasil dan komponen hasil dan memperoleh kultivar lokal terseleksi yang beradaptasi luas dan/atau beradaptasi spesifik. Percobaan disusun berdasarkan rancangan acak kelompok terhadap 33 kultivar lokal terseleksi diulang dua kali selama lima kali penanaman. Anova gabungan yang terintegrasi AMMI dilakukan untuk mendeteksi interaksi genotip x lingkungan, menduga parameter genetik, dan menentukan adaptasi dan stabilitas hasil. Analisis korelasi dilakukan untuk mengetahui hubungan antara hasil dan komponen hasil dengan unsur cuaca dan tanah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aksesi plasma nutfah I. batatas dan kerabat liarnya I. trifida mempunyai keragaman morfologi yang luas dan terdapat tujuh kelompok karakter morfologi yang menjadi penciri keragaman. Aksesi plasma nutfah ubi jalar dan kerabat liarnya terbagi ke dalam 11 kelompok dengan kekerabatan yang dekat dan karakteristik beragam. Aksesi plasma nutfah ubi jalar dan genotip F1 mempunyai keragaman morfologi yang luas dan terbagi ke dalam 4 kelompok utama. Populasi mempunyai keragaman yang luas untuk jumlah umbi per tanaman, bobot umbi per tanaman, bobot 10 umbi, dan hasil yang didukung oleh heritabilitas arti luas yang tinggi dan heritabilitas arti sempit yang rendah. Aksesi-aksesi plasma nutfah ubi jalar berpotensi dijadikan tetua dan menghasilkan 71 genotip F1 potensial berdaya hasil tinggi sebagai calon kultivar unggul. Penampilan jumlah umbi per tanaman, bobot umbi per tanaman, bobot 10 umbi, dan hasil umbi dipengaruhi interaksi genotip x lingkungan. Kultivar lokal Eno dan Nirkum24 mempunyai penampilan stabil pada karakter jumlah umbi per tanaman. Eno, Menes01, Rancung01, Nirkum14, Jawer Kotok1, dan Nirkum27 merupakan kultivar lokal yang mempunyai penampilan stabil pada bobot umbi per tanaman. Rancung01, Nirkum20, Nirkum27, dan Odos stabil pada karakter bobot 10 umbi. Menes01, Nirkum13, dan Nirkum27 mempunyai penampilan stabil pada hasil umbi. Penampilan hasil dan komponen hasil pada kultivar lokal tertentu dipengaruhi oleh unsur cuaca dan unsur tanah tertentu.

Description

Keywords

adaptabilitas, interaksi genotip x lingkungan, koleksi plasma nutfah ubi jalar

Citation