PERBEDAAN EFEKTIVITAS EKSTRAK DAUN SIRSAK (Annona muricata L.) DENGAN EKSTRAK KUNYIT (Curcuma longa L) PADA ANGIOGENESIS KARSINOMA SEL SKUAMOSA MENCIT DENGAN METODE PENGUKURAN EKSPRESI VEGF (Studi

Abstract

Latar belakang: Karsinoma sel skuamosa adalah suatu keganasan yang menyerang organ yang ditutupi oleh sel epitel skuamosa. Daun sirsak mempunyai kandungan acetogenin yang memiliki potensi sebagai anti kanker, Senyawa acetogenins akan menghambat ATP yang menjadi sumber energi bagi sel kanker. Kunyit memiliki kandungan kurkumin yang mampu menekan pertumbuhan kanker dengan mempengaruhi faktor faktor metastasis dengan dua cara, pertama dengan menghambat faktor angiogenesis seperti faktor pertumbuhan endotel vascular (VEGF) dan faktor pertumbuhan fibroblast dasar (bFGF). VEGF adalah sinyal kimia yang diproduksi oleh sel-sel yang merangsang angiogenesis. Tujuan penelitian: Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis perbedaan pemberian ekstrak daun sirsak dan kunyit terhadap imunoekspresi VEGF Metode: Penelitian dilakukan dengan metode eksperimental murni pada mencit mus musculus yang diinduksi DMBA. Populasi sampel dibagi menjadi 3 kelompok perlakuan antara kelompok perlakuan ekstrak daun sirsak, ekstrak kunyit dan kontrol. Hasil penelitian: Berdasarkan hasil analisis Mann Whitney terdapat perbedaan antara kelompok perlakuan ekstrak daun sirsak dengan kelompok kontrol, dengan P value 0.000, terdapat perbedaan antara kelompok pemberian kunyit dengan kelompok kontrol dengan p value 0.000, dan tidak terdapat perbedaan antara kelompok perlakuan ekstrak daun sirsak dengan ekstrak kunyit dengan p value 0,931 Kesimpulan: Pemberian ekstrak daun sirsak dan ekstrak kunyit mempunyai kemampuan dalam menurunkan ekpsresi VEGF pada karsinoma sel squamous.

Description

Keywords

karsinoma sel skuamosa, ekstrak daun sirsak, ekstrak kunyit

Citation