ANALISIS FRAMING PEMBERITAAN BENCANA BANJIR KALSEL 2021 MEDIA ONLINE TEMPO.CO dan ANTARAKALSEL TANGGAL 14 JANUARI 2021 - 11 FEBRUARI 2021

Abstract

Saat ini media online menjadi salah satu pilihan masyarakat untuk mendapatkan informasi, salah satunya mengenai berita bencana. Penelitian ini membahas mengenai pembingkaian yang dilakukan media online Tempo.Co dan ANTARAKALSEL dalam peristiwa Banjir Kalsel 2021. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan analisis framing Robert N. Entman. Hasilnya menunjukan bahwa kedua media mendefinisikan bencana Banjir Kalsel sebagai bencana non alam namun dengan framing yang berbeda. Tempo.Co menunjukan Banjir Kalsel sebagai masalah lingkungan sedangkan ANTARAKALSEL sebagai masalah hukum lingkungan. Kemudian penyebab masalah yang ditunjukan Tempo.Co adalah kerusakan lingkungan yang disinyalir diakibatkan oleh deforestasi dan alih fungsi lahan sedangkan ANTARAKALSEL pelanggaran hukum lingkungan dibidang pertambangan. Keputusan moral yang diambil Tempo.Co yakni pemerintah dinilai kurang peduli dengan isu lingkungan sedangkan ANTARAKALSEL menilai pemerintah telah lalai menjalankan hukum lingkungan. Penyelesaian yang ditawarkan Tempo.Co berupa himbauan kepada pemerintah untuk lebih peduli dengan kondisi lingkungan sedangkan ANTARAKALSEL menghimbau pemerintah melakukan peninjauan kembali pelanggaran hukum lingkungan yang terjadi di Kalsel.

Description

Keywords

banjir, framing, Tempo.Co

Citation