ANALISIS KADAR SERUM VITAMIN A DAN VITAMIN C TERHADAP CD4, VIRAL LOAD, STATUS NUTRISI SERTA LESI ORAL PADA PASIEN HIV/AIDS
dc.contributor.advisor | Dewi Marhaeni Diah Herawati | |
dc.contributor.advisor | Agnes Rengga Indrati | |
dc.contributor.author | NELLY NAINGGOLAN | |
dc.date.accessioned | 2024-11-28T02:58:17Z | |
dc.date.available | 2024-11-28T02:58:17Z | |
dc.date.issued | 2022-01-12 | |
dc.description.abstract | Pendahuluan: Mikronutrien mempunyai peran penting dalam patogenesis penyakit HIV dan berkontribusi terhadap disfungsi kekebalan, morbiditas, dan perkembangan penyakit. Vitamin A dan C berperan penting dalam diferensiasi dan proliferasi sel imun, proses inflamasi, dan juga berperan sebagai antioksidan. Pasien HIV/AIDS dengan defisiensi vitamin A dan C akan meningkatkan kerentanan terhadap perkembangan lesi oral. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan kadar vitamin A dan C pada penderita HIV/AIDS dan orang sehat serta perbedaan kadar vitamin A dan vitamin C berdasarkan jumlah CD4, viral load, body mass index (BMI) dan keberadaan lesi oral pada pasien HIV/AIDS. Metoda: Jenis penelitian ini adalah cross-sectional. Subjek penelitian adalah serum 38 orang pasien HIV/AIDS dan 21 orang individu sehat sebagai kelompok kontrol. Kadar vitamin A dan vitamin C serum pasien dan individu sehat diperiksa dengan enzyme-linked immunosorbent assay (ELISA). Jumlah CD4, viral load, BMI serta keberadaan lesi oral diperoleh dari data rekam medis pasien. Data yang diperoleh diolah secara statistik dengan uji Mann-Whitney U. Hasil: Subjek penelitian terdiri dari 38 orang pasien HIV/AIDS, pria 27 (71,05%) dan perempuan 11 (28,95%), dengan kelompok usia tertingi 25-49 tahun (80,65%). Terdapat perbedaan pada kadar vitamin A antara pasien HIV/AIDS dengan individu sehat (p=0,000) dan pada kadar vitamin C antara pasien HIV/AIDS yang memiliki lesi oral dengan tanpa memiliki lesi oral (p=0,041). Namun tidak terdapat perbedaan pada kadar vitamin C antara pasien HIV/AIDS dengan individu sehat (p=0,071), pada kadar vitamin A dan C antara CD4< 200 dengan CD4⩾200 (p=0,841 dan p=0,779), antara viral load tidak terdeteksi atau <40 dengan viral load ⩾40 (p=0,988 dan p=0,779), dan antara BMI<18,5 dengan BMI ⩾18,5 (p=0,779 dan p=0,779) dan juga kadar vitamin A antara pasien HIV/AIDS yang memiliki lesi oral dengan tanpa memiliki lesi oral (p=0,367). Kesimpulan: Kadar vitamin A pada pasien HIV/AIDS berbeda signifikan dibandingkan dengan individu sehat, serta kadar vitamin C di antara pasien HIV/AIDS dengan atau tanpa lesi oral juga berbeda secara signifikan. Asupan vitamin A dan C dianjurkan bagi penderita HIV/AIDS. | |
dc.identifier.uri | https://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/160721180003 | |
dc.subject | BMI | |
dc.subject | CD4 | |
dc.subject | HIV/AIDS | |
dc.title | ANALISIS KADAR SERUM VITAMIN A DAN VITAMIN C TERHADAP CD4, VIRAL LOAD, STATUS NUTRISI SERTA LESI ORAL PADA PASIEN HIV/AIDS |
Files
Original bundle
1 - 5 of 13
No Thumbnail Available
- Name:
- SPESIALIS-2022-160721180003-Cover.pdf
- Size:
- 18.04 KB
- Format:
- Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
- Name:
- SPESIALIS-2022-160721180003-Abstrak.pdf
- Size:
- 60.68 KB
- Format:
- Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
- Name:
- SPESIALIS-2022-160721180003-DaftarIsi.pdf
- Size:
- 83.1 KB
- Format:
- Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
- Name:
- SPESIALIS-2022-160721180003-Bab1.pdf
- Size:
- 144.2 KB
- Format:
- Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
- Name:
- SPESIALIS-2022-160721180003-Bab2.pdf
- Size:
- 923.38 KB
- Format:
- Adobe Portable Document Format