Anak yang Dilacurkan Ditinjau dari Perspektif Ekologis (Studi Kasus pada Anak yang Dilacurkan Dampingan Yayasan Masyarakat Sehat di Kota Bandung)
dc.contributor.advisor | Tidak ada Data Dosen | |
dc.contributor.advisor | Tidak ada Data Dosen | |
dc.contributor.author | TANDANG FITRA PK | |
dc.date.accessioned | 2024-07-05T01:24:37Z | |
dc.date.available | 2024-07-05T01:24:37Z | |
dc.date.issued | 2013-10-17 | |
dc.description.abstract | Penelitian ini membahas anak yang dilacurkan ditinjau dari perspektif ekologis. Manusia berinteraksi dengan banyak sistem. Manusia yang diteliti adalah anak. Artinya, anak berinteraksi dengan banyak sistem. Berbeda dengan orang dewasa, tidak seluruh sistem yang sama berinteraksi dengan anak. Sistem yang diteliti di antaranya, sistem keluarga, sistem pendidikan, sistem religi, dan sistem pelayanan sosial. Tujuan dari penelitian ini, yaitu untuk mengetahui atau memperoleh informasi dan menganalisis permasalahan anak yang dilacurkan ditinjau dari perspektif ekologis. Secara khusus meninjau dari empat sistem, di antaranya sistem keluarga, sistem pendidikan, sistem religi, dan sistem pelayanan sosial. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif, serta menggunakan teknik penelitian studi kasus. Teknik pengumpulan data yang digunakan, yaitu wawancara mendalam (indepth interview), observasi non-partisipasi, studi kepustakaan, dan studi dokumentasi. Informan yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah tujuh orang, yang terdiri dari pengurus Yayasan Masyarakat Sehat, anak yang dilacurkan, dan pihak keluarga dari anak. Informan ini dipilih secara purposive. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terjadi masalah dalam sistem keluarga anak, begitu pula yang terjadi dengan sistem pendidikan dan sistem religi. Anak mengalami masalah dengan sistem yang seharusnya menjadi pembentuk karakter anak dengan pembekalan nilai yang positif serta menjamin hak-hak anak terpenuhi dengan cara yang baik dan benar. Ditemukan pula sistem pertemanan atau lingkungan pergaulan anak serta peran media informasi dalam kehidupan anak yang dilacurkan, dan dalam temuan ini terdapat masala yang menyebabkan anak terjebak dalam situasi sulit yang akhirnya anak masuk dalam dunia prostitusi. Anak memiliki masalah dalam dirinya dan hubungannya dengan sistem, serta terdapat masalah yang terjadi dalam sistem tersebut Perspektif ekologis digunakan dalam praktik pekerjaan sosial untuk melihat suatu permasalahan. Penekanan dalam model ekologi adalah pada person in environment. Konsep ini memiliki tiga fokus utama. Fokus pertama, yaitu pada pengembangan individu dan mengembangkan individu tersebut dalam pemecahan masalah dan pengembangan kapasitas. Fokus kedua, yaitu pada hubungan antara anak dengan sistem. Fokus ketiga, yaitu pada permasalahan yang tejadi dalam sistem tersebut dan berusaha untuk memperbaiki sistem tersebut untuk memenuhi kebutuhan individu lebih efektif. | |
dc.identifier.uri | https://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/170310080030 | |
dc.subject | Anak | |
dc.subject | yang | |
dc.subject | Dilacurkan | |
dc.title | Anak yang Dilacurkan Ditinjau dari Perspektif Ekologis (Studi Kasus pada Anak yang Dilacurkan Dampingan Yayasan Masyarakat Sehat di Kota Bandung) |
Files
Original bundle
1 - 5 of 12
No Thumbnail Available
- Name:
- S1-2013-170310080030-Cover.pdf
- Size:
- 34.24 KB
- Format:
- Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
- Name:
- S1-2013-170310080030-Abstrak.pdf
- Size:
- 157.51 KB
- Format:
- Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
- Name:
- S1-2013-170310080030-DaftarIsi.pdf
- Size:
- 181.54 KB
- Format:
- Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
- Name:
- S1-2013-170310080030-Bab1.pdf
- Size:
- 112.35 KB
- Format:
- Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
- Name:
- S1-2013-170310080030-Bab2.pdf
- Size:
- 386.19 KB
- Format:
- Adobe Portable Document Format