EVALUASI PERBANDINGAN KARAKTERISTIK KUANTITATIF SAPI PASUNDAN PADA TIGA DESA DI KECAMATAN CIBINGBIN KABUPATEN KUNINGAN

dc.contributor.advisorJohar Arifin
dc.contributor.advisorPrimiani Edianingsih
dc.contributor.authorMUHAMMAD FAJAR
dc.date.accessioned2024-05-16T02:27:52Z
dc.date.available2024-05-16T02:27:52Z
dc.date.issued2023-07-26
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik kuantitatif yaitu ukuran tubuh Sapi Pasundan di wilayah sebaran populasi dan perbandingan ukuran tubuh Sapi Pasundan diantara ketiga desa di Kecamatan Cibingbin yaitu Desa Dukuhbadag, Bantarpanjang dan Cipondok. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah survey. Teknik pengambilan sampel secara simple random sampling terhadap ternak yang memenuhi kriteria dengan jumlah sampel sebanyak 90 ekor yang terdiri dari 30 ekor betina pada Desa Dukuhbadag, 30 ekor betina pada Desa Bantarpanjang dan 30 ekor betina pada Desa Cipondok. Data ukuran tubuh (panjang badan, lingkar dada dan tinggi pundak) dianalisis secara deskriptif dilanjutkan dengan metode One Way Anova (diteruskan dengan uji BNT). Semua data yang diperoleh dianalisis secara statistik menggunakan perangkat lunak SPSS for Windows. Hasil penelitian yang diperoleh untuk ukuran tubuh panjang badan Sapi Pasundan betina pada umur 2-3 tahun yaitu: rataan panjang badan Desa Dukuhbadag 109,30 &plusmn; 2,037 cm , Bantarpanjang 109,10 &plusmn; 1,689 cm dan Cipondok 107,7 &plusmn; 1,517 cm. Rataan lingkar dada Desa Dukuhbadag 136,83 &plusmn; 2,214 cm, Bantarpanjang 137,77 &plusmn; 1,977 cm dan Cipondok 137,63 &plusmn; 1,586 cm. Tinggi pundak di Desa Dukuhbadag memiliki rataan 107,83 cm &plusmn; 1,744, Bantarpanjang 108,03 &plusmn; 2,512 cm dan Cipondok 107,56 &plusmn; 2,699 cm. Hasil analisa data menunjukkan bahwa terdapat perbedaan nyata (significant) P < 0,05 pada ukuran panjang badan antara Desa Dukuhbadag dan Bantarpanjang dengan Cipondok. Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa wilayah basis populasi Sapi Pasundan di Kecamatan Cibingbin tepatnya pada Desa Dukuhbadag, Bantarpanjang dan Cipondok secara umum dapat dikatakan seragam, perbedaan ukuran tubuh panjang badan diduga terjadi karena adanya migrasi gen sapi di luar populasi.
dc.identifier.urihttps://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/200110180138
dc.subjectSapi Pasundan
dc.subjectKarakteristik Kuantitatif
dc.subjectPanjang Badan
dc.titleEVALUASI PERBANDINGAN KARAKTERISTIK KUANTITATIF SAPI PASUNDAN PADA TIGA DESA DI KECAMATAN CIBINGBIN KABUPATEN KUNINGAN

Files

Original bundle
Now showing 1 - 5 of 13
No Thumbnail Available
Name:
S1-2023-200110180138-Cover.pdf
Size:
13.06 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
Name:
S1-2023-200110180138-Abstrak.pdf
Size:
213.34 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
Name:
S1-2023-200110180138-DaftarIsi.pdf
Size:
846.6 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
Name:
S1-2023-200110180138-Bab1.pdf
Size:
349.8 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
Name:
S1-2023-200110180138-Bab2.pdf
Size:
235.94 KB
Format:
Adobe Portable Document Format

Collections