Analisis Hidrolika dan Uji Kinerja Sistem Fertigasi Hidroponik DFT (Deep flow technique)

dc.contributor.advisorWahyu Kristian Sugandi
dc.contributor.advisorBoy Macklin Pareira Prawiranegara
dc.contributor.authorMUHAMMAD IQBAL AULIA
dc.date.accessioned2024-05-15T06:11:44Z
dc.date.available2024-05-15T06:11:44Z
dc.date.issued2019-10-28
dc.description.abstractSeiring Berjalannya waktu, lahan pertanian semakin sempit karena adanya alih fungsi lahan, sehingga perlu adanya alternatif untuk bercocok tanam, salah satu alternatifnya yaitu dengan metode hidroponik. Salah satu contoh hidroponik adalah Sistem DFT (Deep Flow Technique). Dalam suatu sistem DFT kemiringan akan sangat mempengaruhi debit yang dihasilkan. Besarnya debit tersebut akan mempengaruhi sebaran fertigasi pada sistem DFT, sehingga perlu adanya uji kinerja pada sistem fertigasi untuk mengukur besarnya keseragaman pada debit yang dihasilkan tiap talangnya dan keseragaman parameter larutan nutrisinya. Untuk pemilihan pompa yang tepat harus memperhatikan headloss yang terjadi pada sistem DFT. Pada komunitas pengguna DFT belum memperhatikan kemiringan yang tepat untuk pertumbuhan tanaman, sehingga perlu adanya perhitungan tentang pengaruh kemiringan terhadap pertumbuhan tanaman. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui kemiringan yang tepat untuk pertumbuhan tanaman dan pompa yang tepat untuk suatu sistem DFT. Metode Penelitian Yang digunakan adalah penelitian analisis deskriptif kuantitatif. Dalam pemilihan pompa, Perhitungan headloss sangat kecil sehingga hal yang mempengaruhi pemilihan pompa adalah tingginya Head Static. Untuk keseragaman fertigasi dari debit yang dihasilkan, pada kemiringan 450 memiliki nilai paling tinggi yaitu : 98.36% dengan keseragaman fertigasi tiap parameter nutrisi sebesar 100%. Untuk produktivitas tanaman yang paling tinggi berada pada kemiringan 200, dengan menggunakan uji RAL (Rancang Acak Lengkap) diketahui bahwa tinggi tanaman secara signifikan dipengaruhi oleh tingkat kemiringannya, dengan menggunakan uji BNT (Beda Nyata Terkecil) perbedaan tinggi tanaman pada kemiringan 100 ,200 , 450 berbeda sedangkan pada kemiringan 450 dan 480 cenderung sama.
dc.identifier.urihttps://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/240110120107
dc.subjectSistem Deep Flow Technique
dc.subjectUji Kinerja
dc.subjectDebit aliran
dc.titleAnalisis Hidrolika dan Uji Kinerja Sistem Fertigasi Hidroponik DFT (Deep flow technique)

Files

Original bundle
Now showing 1 - 5 of 11
No Thumbnail Available
Name:
S1-2019-240110120107-Cover.pdf
Size:
194.5 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
Name:
S1-2019-240110120107-Abstrak.pdf
Size:
14.52 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
Name:
S1-2019-240110120107-DaftarIsi.pdf
Size:
590.33 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
Name:
S1-2019-240110120107-Bab1.pdf
Size:
176.85 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
Name:
S1-2019-240110120107-Bab2.pdf
Size:
517.13 KB
Format:
Adobe Portable Document Format