Implikasi Rebranding terhadap Manajemen Produksi Program Semangat Pagi Indonesia TVRI sebagai Media Publik
No Thumbnail Available
Date
2021-04-06
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
APRILLYANI ALIN, 210610150013, 2019. Implikasi Rebranding Terhadap Manajemen Produksi Program Semangat Pagi Indonesia TVRI sebagai Media Publik. Studi Kasus Eksplanatoris Robert K. Yin pada manajemen produksi program Semangat Pagi Indonesia sebagai media publik setelah rebranding TVRI. Pembimbing utama Pandan Yudhapramesti, S.Sos., MT., dan Pembimbing Pendamping Abie Besman, S.Sos., M.Si. Program Studi Jurnalistik, Fakultas Ilmu Komunikasi, Universitas Padjadjaran, Jatinangor.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana rebranding TVRI berimplikasi terhadap manajemen produksi program Semangat Pagi Indonesia (SPI). Hal ini ditinjau dari latar belakang rebranding TVRI, perubahan perencanaan program Semangat Pagi Indonesia, konsep manajemen produksi konten Van Tassel dan Poe-Howfield, dan pemenuhan tugas pokok dan fungsi sebagai lembaga penyiaran publik. Untuk menguraikannya, penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus eksplanatoris model Prof. Dr. Robert K. Yin.
Hasil penelitian menunjukan bahwa implikasi paling besar dari rebranding terhadap manajemen produksi konten program Semangat Pagi Indonesia terdapat pada tahap pra-produksi dan produksi. Implikasi rebranding terjadi pada format acara, susunan tim redaksi, dan juga peningkatan interaktivitas pada isi konten SPI. Pemenuhan tugas dan fungsi LPP pada program SPI juga mengalami peningkatan setelah adanya rebranding terlihat dari meningkatnya jumlah penonton dan mulai munculnya respon khalayak terhadap konten TVRI di media sosial.
Simpulan penelitian ini adalah implikasi rebranding terhadap produksi program Semangat Pagi Indonesia paling besar terjadi pada elemen-elemen tangible yang sifatnya tampilan di layar. Sementara untuk elemen intangible seperti proses kerja dan kualitas kontennya secara isi tidak terlalu banyak perubahan.
Peneliti menyarankan agar Semangat Pagi Indonesia dalam momentum perubahannya setelah rebranding ini juga memperbaiki sistem kerja dan kualitas kontennya agar benar-benar mencerminkan isi tugas pokok dan fungsi Lembaga Penyiaran Publik menurut UU No.32 Tahun 2002 dan PP No. 13 Tahun 2005.
Description
Keywords
TVRI, Rebranding, Manajemen Produksi Konten