Facies dan Lingkungan Pengendapan Timur Laut Pulau Misol, Papua Barat

Abstract

Secara administratif, daerah penelitian termasuk ke dalam wilayah Kabupaten Misol, Papua. Objek dari penelitian adalah formasi batuan yang tersebar pada Cekungan Salawati. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui sejarah lingkungan pengendapan pada daerah penelitian berdasarkan perubahan fasies yang didapat dari analisis elektrofasies dan dikombinasikan dengan litofasies. Penelitian dilakukan berdasarkan data laporan sumur dan log sumur. Berdasarkan analisis elektrofasies dan litofacies dapat diketahui bahwa terdapat 7 formasi batuan yaitu : Formasi Aifam, Formasi Tipuma, Formasi Jass, Formasi Waripi , Formasi Kais , Formasi Klasafet dan Formasi Klasaman dengan asosiasi litofacies yang berbeda pada tiap formasi. Berdasarkan asosiasi fasies di daerah penelitian dapat disimpulkan bahwa Sejerah Geologi yang berkembang pada daerah penelitian diawali pada kala Permian (Formasi Aifam) hingga Pliosen (Formasi Klasaman). Formasi Aifam memiliki umur relatif Permian dan merupakan formasi tertua yang ditemukan pada daerah penelitian. Formasi Permian tersusun atas litofasies massive limestone with sand intercalation, pada bagian tengah terdapat litofasies brown limestone facies dan pada bagian atas terdapat litofasies dark gray claystone facies dengan pola elektrofasies yang amat bervariasi antara pola funnel shape, bell shape, blocky shape, serrated dan didominasi oleh pola symmetrical shape. Formasi Klasaman yang tersusun atas litofasies glauconitic claystone with dolomite intercalation facies dan claystone facies dengan pola elektrofasies serrated

Description

Keywords

facies, misol, papua

Citation