Pengaruh Meander Terhadap Kontribusi Perubahan Sifat Magnetik Sedimen Sungai Studi Kasus: Sungai Citarum Hulu, Jawa Barat
No Thumbnail Available
Date
2022-01-19
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
Sungai Citarum hulu merupakan salah satu sungai yang dimanfaatkan oleh masyarakat
sekitar untuk keperluan sehari-hari. Namun pemanfaatan tersebut juga meningkatkan
aktivitas antropogenik di sungai dan diduga mempengaruhi karakteristik mineral
magnetik sedimen sungai. Selain itu morfologi sungai yang berkelok (meander) juga
turut berkontribusi terhadap perubahan tersebut. Untuk mengetahui bagaimana
meander Sungai Citarum hulu mempengaruhi sifat magnetik sedimen sungai, maka
dilakukan identifikasi karakteristik magnetik didukung dengan data sifat fisika dan
kimia berupa EC, TDS, dan pH, kandungan logam berat serta morfologi dan mineralogi
mineral magnetik sedimen Sungai Citarum hulu. Hasil menunjukkan bahwa nilai pH
air dan sedimen sungai masing-masing berada pada rentang 7-7,5 dan 6-7,1, nilai EC
air dan sedimen pada rentang 320-620 mS/cm dan 120-530 mS/cm , nilai TDS air dan
sedimen pada rentang 227-434 mg/l dan 94-380 mg/l, dan nilai suseptibilitas magnetik
pada rentang 422,73 sampai 1728,44 (×10-8 m3
kg-1). Nilai pH sedimen di beberapa titik berada di bawah ambang batas sedngkan nilai EC dan TDS masih tergolong aman.
Berdasarkan nilai suseptibilitas magnetik diketahui nilai pada titik tikungan dalam
meander lebih besar dibandingkan tikungan luar, didukung dengan data kandungan
logam berat yang melebihi ambang batas dan kehadiran bulir magnetik berbentuk
spherule serta korelasi positif antara beberapa unsur logam berat dengan nilai
suseptibilitas magnetik.
Description
Keywords
meander, EC, TDS