PERILAKU KESEHATAN PEREMPUAN DAN PENAMBANGAN KARST (Studi Kasus Pada Buruh Informal Perempuan Pada Suplaier di Desa Gunungmasigit, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat, Provinsi Jawa Barat)
dc.contributor.advisor | Tidak ada Data Dosen | |
dc.contributor.advisor | Tidak ada Data Dosen | |
dc.contributor.author | NUR HIDAYAH | |
dc.date.accessioned | 2024-06-05T02:08:24Z | |
dc.date.available | 2024-06-05T02:08:24Z | |
dc.date.issued | 2009 | |
dc.description.abstract | ABSTRAKStudi ini menggambarkan tentang kisah perempuan-perempuan yang bekerja pada aktivitas penambangan di luar pabrik kapur dan marmer di Desa Gunungmasigit, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat. Peneliti melakukan penggalian informasi mengenai berbagai faktor yang melatarbelakangi menurunnya kesehatan pekerja perempuan akibat aktivitas penambangan di luar pabrik, sekaligus perilaku kesehatan pekerja perempuan dalam menghadapi masalah kesehatannya. Dalam proses pengumpulan datanya, peneliti menggunakan pendekatan metode kualitatif dengan berbagai teknik yang digunakan, seperti; pengamatan, pengamatan terlibat, wawancara, dan studi kepustakaan.Hasil penelitian menyimpulkan bahwa penurunan kesehatan pekerja perempuan yang bekerja pada aktivitas tambang di luar pabrik dilatarbelakangi oleh perilaku sehat pekerja perempuan dan alat pengaman pada saat mereka bekerja. Keadaan tersebut membuat kesehatan mereka menurun. Selain itu, pekerjaan sebagai buruh tambang juga mempengaruhi perilaku kesehatan perempuan, khususnya menyoal hidup sehat yang kemudian menentukan gaya hidup sehat mereka.Bagaimanapun, pekerjaan sebagai buruh tambang telah menunjukkan adanya sebuah marginalisasi tersubordinasi (berdasarkan gender), karena upah yang sangat minim dan tidak adanya jaminan kesehatan yang diberikan pihak suplaier kepada buruh. Sehingga membuat mereka mencari pengobatan cara lain dengan biaya yang cukup terjangkau, dan dapat mengatasi masalah kesehatannya agar mereka bisa kembali fit bekerja kembali dan tetap bisa mengurus keluarga. Gambaran yang terlihat yaitu pengobatan cara lain sebagai ciri khas perilaku kesehatan buruh perempuan, akhirnya menjadi pola yang tercipta pada kebanyakan keluarga buruh perempuan akibat minimnya upah dan integral interaksi sosial diantara sesama buruh perempuan. | |
dc.identifier.uri | https://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/170510090013 | |
dc.subject | Marginalisasi tersubordinasi | |
dc.subject | Perilaku | |
dc.subject | Kesehatan Perempuan | |
dc.title | PERILAKU KESEHATAN PEREMPUAN DAN PENAMBANGAN KARST (Studi Kasus Pada Buruh Informal Perempuan Pada Suplaier di Desa Gunungmasigit, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat, Provinsi Jawa Barat) |