PENGUJIAN ANTISEPTIK EKSTRAK DAUN BANDOTAN (Ageratum conyzoides L.) TERHADAP BAKTERI Staphylococcus aureus, Streptococcus mutans, DAN KOMBINASINYA
No Thumbnail Available
Date
2012-08-03
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
Infeksi kulit dapat disebabkan oleh bakteri, virus, dan jamur. Golongan bakteri yang umumnya menyebabkan infeksi adalah Staphylococcus, Streptococcus, dan Pseudomonas. Antiseptik ekstrak etanol daun bandotan diketahui dapat mempercepat proses penyembuhan luka terbuka pada tikus. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan pengujian ekstrak daun bandotan terhadap bakteri Staphylococcus aureus, Streptococcus mutans, dan kombinasinya. Konsentrasi bakteri diukur secara turbidimetri dengan menggunakan spektrofotometer. Hasil penelitian menunjukkan ekstrak etanol daun bandotan memiliki efektivitas yang sama dengan kontrol terhadap penyembuhan luka yang diinduksi bakteri Staphylococcus aureusdan kombinasi Staphylococcus aureusdan Streptococcus mutans.
Skin infection can be caused by bacteria, virus and fungi. The bacteria causing infection is commonly Staphylococcus, Streptococcus, and Pseudomonas. Antiseptic extract ethanol leaves bandotan known can speed the process of healing wounds open in rats. This study aims to do our tests extract leaves bandotan against bacteria, Staphylococcus aureus, Streptococcus mutans, and their combinations. Bacterial concentration measured in turbidimetri by using spectrophotometer. The result showed extract ethanol leaves bandotan has same effectiveness to control of healing wound induced Staphylococcus aureus and combinations of Staphylococcus aureus and Streptococcus mutans.Keywords: Ageratum conyzoides L., Antiseptic, Staphylococcus aureus, Streptococcus mutans
Description
Keywords
Ageratum conyzoides L., Antiseptik, Staphylococcus aureus