Pengendalian dalam Sistem Pelaporan Berbasis Website pada Kementrian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Studi di Disnakertrans Propinsi Jawa Barat)

Abstract

ABSTRAK Pengendalian intern merupakan proses integral pada tindakan yang dilakukan secara terus menerus oleh pimpinan dan seluruh pegawai untuk memberikan keyakinan yang memadai atas tercapainya tujuan organisasi melalui kegiatan yang efektif dan efisien, kehandalan pelaporan keuangan, pengamanan aset Negara dan ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan. SPIP juga diselenggarakan secara menyeluruh terhadap proses perancangan dan pelaksanaan kebijakan serta perencanaan, penganggaran dan pelaksanaan anggaran Kemenakertrans. Sistem Pelaporan Berbasis-Website merupakan salah satu upaya Kemenakertrans untuk meghasilkan e-government dengan menerapkan e-Office dalam Renstra dan Roadmap Kemenakertrans 2010-2014. Area sasaran yang dimaksud adalah penataan Tata Laksana, dengan sasarannya; sistem, proses, dan prosedur kerja yang jelas, efektif, efisien, serta prinsip good governance. Sederhananya, penerapan e-Office/Information Communication Technology (ICT) dilakukan dengan cara mengganti sistem pelaporan manual menjadi sistem pelaporan berbasis-website. Tujuan penelitian tesis ini, yaitu untuk menjelaskan dan menanalisis mengapa pengendalian intern dalam sistem pelaporan-berbasis website pada kemenakertrans belum efektif menindaklanjuti permasalahan kepatuhan waktu pelaporan. Penelitian menggunakan pendekatan penelititan kualitatif. Informan terdiri dari staff-staff di Kemenakertrans, Disnakertrans Propinsi Jawa Barat, dan beberapa SKPD tingkat Kabupaten/Kota. Teknik pengumpulan data melalui wawancara dengan informan kunci dan tambahan serta data sekunder berupa LHP BPK dan LAKIP BPKP. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa Pengendalian Intern belum efektif dalam menanggulangi permasalahan kepatuhan pelaporan waktu. Tidak berjalannya penyelenggaraan E-Government dan keterbatasan penyelenggaraan pengendalian intern di Kemenekertrans akan penyelenggaran kepemerintahan Otonomi Daerah menyebabkan permasalahan teknis pengumpulan data, desain program, dan struktur organisasi belum efektif ditindaklanjuti. Kata Kunci : Pengendalian Intern, Sistem Pelaporan berbasis-website

Description

Keywords

Pengendalian Intern, Sistem Pelaporan, Kemenakertrans

Citation