Collective Action Komunitas Suku Badot dalam Menghadapi Alih Fungsi Lahan di Gunung Hawu

dc.contributor.advisorBudi Muhamad Taftazani
dc.contributor.advisorArie Surya Gutama
dc.contributor.authorREKA FAZRIYATIN
dc.date.accessioned2024-07-12T04:18:42Z
dc.date.available2024-07-12T04:18:42Z
dc.date.issued2019-11-19
dc.description.abstractPenelitian ini berjudul “Collective Action Komunitas Suku Badot dalam Menghadapi Alih Fungsi Lahan di Gunung Hawu”. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan upaya yang dilakukan Komunitas Suku Badot dalam menghadapi alih fungsi lahan yang terjadi di Gunung Hawu. Penelitian ini dilakukan karena adanya permasalahan lingkungan alih fungsi lahan yang terjadi di Gunung Hawu yaitu adanya pertambangan kapur di Gunung Hawu yang merupakan sumber air bersih bagi warga sekitar gunung tersebut, salah satunya Kampung Cidadap. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara mendalam, observasi non partisipatif, studi dokumentasi dan studi kepustakaan. Pengolahan dan analisis data dilakukan secara kualitatif dengan langkah-langkah berupa mengorganisasikan data, klasifikasi data, menguji asumsi, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Informan pada penelitian ini berjumlah 3 orang, yaitu: 1 ketua dari komunitas Suku Badot, 1 pendiri dari komunitas Suku Badot, dan 1 anggota aktif dari komunitas Suku Badot. Hasil penelitian diketahui bahwa terdapat dua aspek didalam sebuah collective action,yaitu collective responsibility dan collective ability dalam kegiatan yang dilakukan oleh Komunitas Suku Badot dalam upaya menghadapi alih fungsi lahan yang terjadi di Gunung Hawu. Dalam kegiatan yang dilakukan oleh Komunitas Suku Badot sebagian besar dilakukan oleh anggota internal dan bekerja sama dengan beberapa komunitas lingkungan lainnya, akan tetapi ada sebuah permasalahan yang terjadi yaitu minimnya kontribusi dari masyarakat golongan tua di kampung Cidadap dalam kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh Komunitas Suku Badot dalam menghadapi alih sungsi lahan. Plan of treatment yang diusulkan adalah dilakukannya focus group discussion bagi komunitas Suku Badot dan masyarakat kampung Cidadap . Kegiatan ini bertujuan untuk terciptanya hubungan kerjasama antara komunitas Suku Badot dan masyarakat kampung Cidadap agar kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan dapat terlaksana dengan baik dan efektif.
dc.identifier.urihttps://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/170310140008
dc.subjectKomunitas Suku Badot
dc.subjectCollective Action
dc.subjectalih fungsi lahan
dc.titleCollective Action Komunitas Suku Badot dalam Menghadapi Alih Fungsi Lahan di Gunung Hawu

Files

Original bundle
Now showing 1 - 5 of 11
No Thumbnail Available
Name:
S1-2019-170310140008-Cover.pdf
Size:
34.17 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
Name:
S1-2019-170310140008-Abstrak.pdf
Size:
72.47 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
Name:
S1-2019-170310140008-DaftarIsi.pdf
Size:
257.01 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
Name:
S1-2019-170310140008-Bab1.pdf
Size:
200.25 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
Name:
S1-2019-170310140008-Bab2.pdf
Size:
255.77 KB
Format:
Adobe Portable Document Format