PERBEDAAN ESTHETIC LINE (E-LINE) METODE RICKETTS PADA PASIEN MALOKLUSI SKELETAL KELAS III SEBELUM DAN SETELAH PERAWATAN BEDAH ORTOGNATI

dc.contributor.advisorIda Ayu Evangelina Nurdiati
dc.contributor.advisorEndah Mardiati
dc.contributor.authorAZMIL HADI
dc.date.accessioned2024-11-19T03:10:46Z
dc.date.available2024-11-19T03:10:46Z
dc.date.issued2021-07-14
dc.description.abstractABSTRAK Pendahuluan : Maloklusi skeletal kelas III merupakan kelainan dentoskeletal yang kompleks dan dianggap salah satu kasus maloklusi yang paling sulit perawatannya terutama pada pasien yang sudah melewati tumbuh kembang atau tidak dapat dirawat dengan perawatan kamuflase ortodonti, sehingga memerlukan perawatan ortodonti disertai dengan bedah ortognati untuk memberikan hasil yang terbaik. Analisis Ricketts Esthetic Line (E-line) digunakan untuk melihat perubahan pada jaringan lunak setelah bedah ortognati. Tujuan Penelitian : Untuk mengukur perbedaan jaringan lunak bibir pada maloklusi skeletal kelas III sebelum dan setelah bedah ortognati pada satu ataupun dua rahang, dan mengukur perbedaan jaringan lunak bibir pada maloklusi skeletal kelas III setelah bedah ortognati pada satu ataupun dua rahang dengan nilai normal analisis Ricketts Esthetic Line (E-line). Bahan dan metode : Penelitian ini bersifat deskriptif analitis komparatif. Sampel penelitian berupa rontgen sefalometri lateral sebelum dan setelah perawatan bedah ortognati dengan pembedahan satu ataupun dua rahang, dari 8 pasien dengan maloklusi skeletal kelas III yang menjalani bedah ortognati di bagian Bedah Mulut RSGM UNPAD Bandung. Analisis sefalometri diuji dengan uji t berpasangan untuk melihat perbedaan jaringan lunak bibir sebelum dan setelah bedah ortognati, dan uji t satu sampel untuk melihat perbedaan jaringan lunak bibir setelah bedah ortognati dengan nilai standar normal analisis Ricketts Esthetic Line (E-line). Hasil : Terdapat perbedaan yang signifikan hasil analisis jaringan lunak bibir atas dan bawah terhadap Esthetic line (E-Line) sebelum dan setelah bedah ortognati berdasarkan analisis Ricketts Esthetic Line (E-line) dan terdapat perbedaan yang signifikan hasil analisis jaringan lunak bibir atas terhadap Esthetic line (E-Line) setelah bedah ortognati terhadap nilai standar normal analisis Ricketts Esthetic Line (E-line), namun tidak terdapat perbedaan yang signifikan hasil analisis jaringan lunak bibir bawah terhadap Esthetic line (E-Line) setelah bedah ortognati terhadap nilai standar normal analisis Ricketts Esthetic Line (E-line). Simpulan : Bedah ortognati dapat merubah profil wajah secara signifikan pada kasus maloklusi skeletal kelas III. Kata kunci : Maloklusi skeletal kelas III, bedah ortognati, analisis Ricketts Esthetic Line (E-line).
dc.identifier.urihttps://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/160321170003
dc.subjectMaloklusi skeletal kelas III
dc.subjectBedah ortognati
dc.subjectAnalisis Ricketts Esthetic Line (E-line)
dc.titlePERBEDAAN ESTHETIC LINE (E-LINE) METODE RICKETTS PADA PASIEN MALOKLUSI SKELETAL KELAS III SEBELUM DAN SETELAH PERAWATAN BEDAH ORTOGNATI

Files

Original bundle
Now showing 1 - 5 of 10
No Thumbnail Available
Name:
SPESIALIS-2021-160321170003-Abstrak.pdf
Size:
133.13 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
Name:
SPESIALIS-2021-160321170003-DaftarIsi.pdf
Size:
154.08 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
Name:
SPESIALIS-2021-160321170003-Bab1.pdf
Size:
97.49 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
Name:
SPESIALIS-2021-160321170003-Bab2.pdf
Size:
824.88 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
No Thumbnail Available
Name:
SPESIALIS-2021-160321170003-Bab3.pdf
Size:
292.84 KB
Format:
Adobe Portable Document Format

Collections