Gambaran Pemenuhan Kebutuhan Nutrisi pada Pasien Gagal Ginjal Kronik di RSUD Dr. Soekardjo Tasikmalaya
No Thumbnail Available
Date
2018-08-03
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
Gagal ginjal kronik merupakan salah satu penyakit yang berdampak pada gangguan metabolisme berhubungan dengan malnutrisi. Gejala mual dan muntah menjadi penyebab pasien mengalami Anorexia Cachexia Syndrome (penurunan nafsu makan). Sehingga, bila tidak diatasi akan berdampak pada pemenuhan asupan nutrisi. Untuk memperbaiki permasalahan tersebut, maka diet asupan nutrisi yang sesuai dengan kebutuhan pasien menjadi penting untuk diidentifikasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pemenuhan kebutuhan nutrisi pada pasien gagal ginjal kronik.
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan teknik purposive sampling sebanyak 80 sampel dengan kriteria, pasien mengalami kesadaran penuh (composmentis) dan mampu baca tulis. Data diambil menggunakan food record, lalu dianalisis dengan software nutrisurvey dan hasil dianalisis lanjut secara deskriptif distribusi frekuensi, persentase.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa asupan energi, protein, vitamin dan mineral, hampir seluruhnya termasuk pada kategori normal atau mencukupi kebutuhan. Namun, jika dilihat dari aspek asupan protein masih terdapat 18 pasien (22,50%) memiliki asupan berlebih dan 56 pasien (70%) memiliki asupan kurang pada jenis vitamin D.
Berdasarkan hasil tersebut, maka perlu adanya penanganan lanjutan seperti kolaborasi dokter, perawat, ahli gizi, dan tenaga kesehatan lainnya dalam memberikan edukasi dan medikasi agar pemenuhan kebutuhan asupan protein dan vitamin D pasien gagal ginjal kronik dapat terpenuhi.
Description
Keywords
diet asupan nutrisi, gagal ginjal kronik, kebutuhan nutrisi