ANALISIS PELAKSANAAN PELAPORAN DAN PERTANGGUNGJAWABAN KEUANGAN DESA ADAT DI SUMATERA BARAT DALAM MEWUJUDKAN AKUNTABILITAS (STUDI KASUS DI NAGARI SUNGAI BATANG KECAMATAN TANJUNG RAYA KABUPATEN AGAM SUM

Abstract

Pengelolaan keuangan di desa merupakan sesuatu yang sangat riskan akan tindakan korupsi yang dilakukan oleh perangkat desa. Sehingga dalam hal ini diperlukan pengelolaan keuangan yang baik dari perangkat desa tersebut agar dapat mengelola keuangan desa dega baik. Laporan akhir dengan Judul “Analisis Pengelolaan Keuangan Desa Adat di Sumatera Barat dalam Mewujudkan Akuntabilitas (Studi Kasus di Nagari Sungai Batang, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, Sumatera Barat)” bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis bagaimana pengelolaan keuangan nagari khususnya dalam melaksanakan pelaporan dan pertanggung jawaban di Nagari Sungai Batang sehingga dapat mengetahui apa saja yang menjadi hambatan ataupun permasalahan dalam pembuatan laporan dan pertanggungjawaban keuangan nagari. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data adalah observasi, wawancara, dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa analisis pelaksanaan pelaporan dan pertanggungjawaban keuangan nagari dalam mewujudkan akuntabilitas pengelolaan keuangan nagari di Nagari Sungai Batang Kecamatan Tanjung Raya Kabupaten Agam Provinsi Sumatera Barat telah berjalan dengan baik sesuai indikator konsep teori yang digunakan yaitu dapat diperhitungkan dan mempertanggungjawabkan pada atasan, dapat memiliki kemampuan untuk dipertanggungjawabkan secara explisit, dan seuatu yang diperhitungkan atau dipertanggungjawabkan. Namun dalam pelaksanaanya nagari sungai batang sepenuhnya patuh dan mengikuti semua regulasi yang dikeluarkan pemerintah Kabupaten Agam, serta mengikuti arahan dan saran dari pemerintah kabupaten agam sehingga dalam 3 tahun terakhir pemerintah Nagari Sungai Batang mampu mewujudkan akuntabilitas pengelolaan keuangan nagari di Nagari Sungai Batang. Upaya yang telah dilakukan oleh pemerintah nagari sungai batang untuk mewujudkan akuntabilitas pengelolaan keuangan nagari dalam halam hal pelaporan dan pertanggungjawaban sepenuhnya mengikuti arahan dari pemerintah Kabupaten Agam. Berdasarkan kesimpulan di atas disarankan untuk memaksimalkan pelaporan dan pertanggungjawaban keuangan sehingga akuntabilitas dan transparansi pengelolaan keuangan nagari bisa dipertahankan.

Description

Keywords

Akuntabilitas, Pelaporan dan Pertanggungjawaban, Pemerintahan Kabupaten Agam

Citation