Ilmu Kesejahteraan Sosial (S2)
Permanent URI for this collection
Browse
Browsing Ilmu Kesejahteraan Sosial (S2) by Author "ANDITA RATIH"
Now showing 1 - 1 of 1
Results Per Page
Sort Options
Item PENGARUH DUKUNGAN SOSIAL TERHADAP BURNOUT PEKERJA SOSIAL PADA PELAYANAN ANAK KORBAN TINDAK KEKERASAN SEKSUAL(2023-12-13) ANDITA RATIH; Binahayati; Sri SulastriDalam praktik pekerjaan sosial, terdapat satu seting yang sangat rentan mengalami burnout, yaitu para pekerja yang terlibat dalam perlindungan anak, khususnya korban tindak kekerasan seksual. Tujuan dari penelitian kuantitatif ini adalah mengases tingkat burnout dan tingkat dukungan sosial para pekerja sosial, serta menganalisis seberapa besar pengaruh dukungan sosial, usia, dan masa kerja terhadap burnout. Informan penelitian sebanyak 20 orang yang dipilih secara subjektif dengan kriteria spesifik, yaitu pekerja sosial di lembaga pemerintahan yang memiliki sertifikat kompetensi dan memberikan pelayanan kepada anak korban tindak kekerasan seksual. Survei dilakukan menggunakan Work-related version of the Burnout Assesment Tool (BAT-23) dan Multidimensional Scale of Perceived Social Support (MSPSS) untuk mengukur tingkat burnout dan dukungan sosial. Data dikumpulkan secara daring melalui Google Form, kemudian dianalisis menggunakan Microsoft Excel dan SPSS 25. Penelitian menunjukkan para pekerja sosial yang bekerja pada pelayanan anak korban tindak kekerasan seksual selaku responden mengalami burnout berada dalam kategori sedang. Mereka menerima dukungan sosial dalam kategori sedang dari keluarga, teman, maupun orang lain yang signifikan. Di konteks pelayanan anak korban kekerasan seksual, dukungan sosial, usia, dan masa kerja tidak memiliki dampak signifikan terhadap tingkat burnout para pekerja sosial. Hal ini mengindikasikan bahwa, walaupun dukungan sosial penting dalam menjaga kesejahteraan individu, namun dalam kasus pekerja sosial yang menangani kasus yang sangat traumatis, variabel ini mungkin tidak cukup kuat untuk mengurangi burnout. Oleh karena itu, penelitian lebih lanjut perlu dilakukan untuk mengeksplorasi faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi burnout atau melibatkan sampel yang lebih besar untuk memperkuat temuan ini secara statistik.