S2 - Magister
Permanent URI for this community
Browse
Browsing S2 - Magister by Subject "4-CPA"
Now showing 1 - 1 of 1
Results Per Page
Sort Options
Item Respons pembentukan buah partenokarpi, hasil, dan kualitas hasil unpollinated tomat beef kultivar Umagna terhadap jenis dan konsentrasi ZPT (GA3 dan 4-CPA) di dataran medium(2020-01-24) NEDYA DENINTA; Syariful Mubarok; KusumiyatiTomat beef disukai karena ukuran buahnya yang besar dan memiliki nilai ekonomis yang tinggi. Permasalahan tomat di dataran medium yaitu peningkatan gugur buah sehingga menurunkan persentase fruit set yang sangat bergantung kepada keberhasilan penyerbukan. Suhu tinggi juga menyebabkan ketidakseimbangan hormon dalam tanaman. Permasalahan suhu tinggi di dataran medium yang menimbulkan kegagalan fertilisasi dapat diatasi dengan aplikasi zat pengatur tumbuh. Pembentukan buah partenokarpi juga dapat diperoleh dari GA3 dan 4-CPA yang dapat mempengaruhi pembelahan dan pemanjangan sel. Percobaan ini bertujuan untuk mempelajari jenis dan konsentrasi ZPT terhadap pembentukan buah partenokarpi, hasil, dan kualitas hasil buah partenokarpi tomat beef kultivar Umagna. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Kultur Terkendali, Fakultas Pertanian, Universitas Padjadjaran di Jatinangor. Rancangan Percobaan yang digunakan adalah Rancangan Petak Terbagi dengan tiga ulangan. Petak utama adalah jenis ZPT dengan dua taraf : GA3 dan 4-CPA serta anak petak yaitu konsentrasi ZPT dengan empat taraf : 0, 15, 60, dan 90 ppm. Hasil penelitian menunjukkan terjadi interaksi antara jenis dan konsentrasi ZPT terhadap persentase fruit set, bobot dan jumlah buah, ketebalan pericarp, total padatan terlarut, aktivitas penangkap radikal DPPH (%), dan likopen. Jenis ZPT memberikan nilai yang lebih tinggi dibandingkan dengan 4-CPA pada beberapa parameter. Selain itu, konsentrasi 90 ppm mempengaruhi persentase bobot dan jumlah buah layak dan tidak layak pasar. Konsentrasi 90 ppm juga menghasilkan nilai yang sama dengan aplikasi ZPT pada konsentrasi 15 dan 45 ppm terhadap persentase jumlah buah partenokarpi, bobot dan jumlah kualitas A dan B, diameter buah, dan beta karoten.