Korelasi Kondisi Fisik Pekarangan Terhadap Komposisi Jenis Tanaman Pekarangan di Kecamatan Rancasari, Kota Bandung

Abstract

Peningkatan penduduk di wilayah perkotaan secara tidak langsung menyebabkan timbulnya potensi penurunan ruang terbuka hijau (RTH). Padahal, RTH perkotaan memberikan berbagai manfaat yang dibutuhkan oleh penduduk. Saat ini, RTH privat pekarangan tempat tinggal penduduk Kota Bandung belum terdata dengan baik dan belum termasuk dalam perhitungan pengadaan RTH privat kota. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari karakteristik pekarangan perumahan penduduk Kota Bandung, tepatnya di Kecamatan Rancasari. Karakteristik pekarangan perumahan diamati melalui kondisi fisik pekarangan, komposisi tanaman, serta korelasi kondisi fisik terhadap komposisi tanaman. Penelitian ini merupakan penelitian menggunakan metode kuantitiatif dengan pengambilan data primer melalui observasi. Analisis data dilakukan melalui analisis frekuensi, analisis vegetasi dengan mengidentifikasi jenis dan jumlah tanaman, dan analisis korelasi menggunakan Canonical Correspondence Analysis (CCA). Diketahui sebesar 92,2% pekarangan dalam kategori luas sangat sempit, yaitu 2—53m2, Bentuk pekarangan didominasi bentuk strip, (66%). Sebanyak 94% pekarangan memiliki zonasi depan. Komposisi jenis tanaman terdiri dari 32.967 individu, 1054 spesies dari 141 famili. Famili Araceae paling banyak ditemukan. Tanaman di Kecamatan Rancasai Homogen. Komposisi jenis tanaman serupa pada 95% pekarangan.

Description

Keywords

Kecamatan Rancasari, Komposisi jenis, Kondisi fisik

Citation

Collections