Pola Pengelolaan Desa Wisata Berbasis Komunitas (Studi Kasus di Desa Pujon Kidul, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang)

Abstract

Pengembangan pariwisata berbasis komunitas pedesaan merupakan langkah yang dilakukan dalam rangka memastikan keuntungan dari sektor pariwisata dapat dirasakan masyarakat. Tujuan dari penelitian adalah: (1) Identifikasi permasalahan pariwisata berbasis komunitas di Desa Wisata Pujon Kidul; (2) Identifikasi potensi (kelebihan dan kekurangan), peluang serta ancaman serta menganalisis strategi pengembangan pariwisata berbasis komunitas pedesaan; dan (3) Memperoleh pola pengelolaan pariwisata berbasis komunitas yang tepat bagi Desa Wisata Pujon Kidul. Penelitian yang dilakukan ini didesain secara kualitatif menggunakan metode studi kasus. Diagram fishbone digunakan untuk identifikasi akar permasalahan, Analisis SWOT digunakan untuk mengidentifikasi faktor internal, faktor eksternal dan strategi alternatif dan analisis AHP digunakan untuk menentukan prioritas alternatif strategi. Pola pengelolaan dibuat berdasarkan pola pentahelix Informasi dilakukan melalui wawancara mendalam, observasi dan studi lieratur. Wawancara mendalam dilakukan pada 4 informan kunci dan 57 informan pendukung. Identifikasi masalah menunjukkan pelarangan bis besar masuk ke Desa Pujon Kidul dan masyarakat yang bekerja di pariwisata terjebak pada zona nyaman sebagai akar permasalahan. Analisis SWOT-AHP menunjukkan bahwa pengembagnan pariwisata berbasis komunitas di Desa Pujon Kidul berjalan dengan baik dikarenakan nilai prioritas strength dan opportunity melebihi nilai prioritas weakness dan threat. Analisis SWOT-AHP juga menunjukkan bahwa prioritas strategi yang perlu dilakukan adalah dengan mengintensifkan peningkatan kapasitas sumber daya manusia. Stakeholder yang terlibat dalam pengembangan pariwisata di Desa Pujon Kidul meliputi akademisi, bisnis, masyarakat, pemerintah serta media dimana masing-masing stakeholder memiliki peran dalam membangun pariwisata di Desa Pujon Kidul.

Description

Keywords

Identifikasi Masalah, SWOT-AHP, Kerangka Pentahelix

Citation