Analisis Makroestetik Perawatan Ortodonti Dengan Alat Cekat Standard Edgewise Pada Kasus Protrusi Bimasikler Dental Dengan Pencabutan Empat Gigi Premolar
No Thumbnail Available
Date
2017-07-08
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
Pendahuluan: Protrusif bimaksiler merupakan maloklusi yang sering menjadi alasan pasien mencari perawatan ortodonti, untuk mendapatkan estetika yang lebih baik. Penampilan dan senyum wajah merupakan faktor penting untuk mengevaluasi hasil perawatan ortodonti. Terdapat beberapa analisis yang dapat dipakai untuk mengeluarkan perubahan estetika wajah.
Tujuan: Menganalisis makroestetik sebelum dan sesudah perawatan ortodonti dengan menggunakan analisis fotografi pada pasien dengan protrusif bimaksiler.
Metode dan Bahan: Tiga puluh foto ekstra oral pasien protrusif bimaksiler sebelum dan sesudah perawatan ortodonti dengan pencabutan empat gigi premolar dianalisis makroestetik dengan melihat perubahan facial index, chin index, proporsi wajah, profil wajah dan jaringan lunak. Perbedaan sebelum dan setelah perawatan di uji dengan t-test (p<0.05).
Hasil Penelitian: Semua pengukuran komponen makroestetik menunjukkan perubahan signifikan setelah perawatan dengan pencabutan gigi (p <0,05), kecuali pada chin index dan sepertiga wajah bawah.
Simpulan: Hasil perawatan ortodonti pasien protrusif bimaksiler dengan empat ekstraksi premolar menunjukkan perubahan yang signifikan terutama retrusi jaringan lunak dan profil wajah.
Description
Keywords
Protrusif bimaksiler, analisis makroestetik, analisis jaringan lunak