Literasi Digital dan Isu Kekerasan terhadap Anak
No Thumbnail Available
Date
2021-09-18
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
Rode Akhaya Sidauruk 210110160109. Literasi Digital dan Isu Kekerasan terhadap Anak. Kemunculan tagar #JusticeforAudrey di media digital, seperti internet dan media sosial, memberikan dua pemahaman penting, isu kekerasan anak dan pentingnya literasi digital. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis lebih jauh bagaimana pengguna media digital menilai tagar #JusticeforAudrey selama dibicarakannya kasus ini di media digital. Subjek dalam penelitian ini adalah tujuh pengguna media digital yang mengikuti informasi mengenai isu kekerasan terhadap anak yang menimpa Audrey, terlibat dalam penandatanganan petisi daring dalam tagar #JusticeforAudrey atau membagikan tagar #JusticeforAudrey di media sosial pada April 2019, dan memiliki concern terhadap isu kekerasan anak.
Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Informasi didapatkan melalui wawancara mendalam dengan ketujuh subjek penelitian dan seorang triangulator, pengamatan nonpartisipan, studi literatur, dan materi audio-visual. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tagar #JusticeforAudrey menjadi salah satu pembelajaran bagi pengguna digital tentang pentingnya melalukan cross check data sebelum membagikan informasi di media digital, namun di sisi lain tagar #JusticeforAudrey memberikan evaluasi mengenai isu kekerasan anak di Indonesia yang masih perlu ditindaklanjuti.
Description
Keywords
Isu Kekerasan Anak, Literasi Digital, #JusticeforAudrey