Gambaran Konsep Diri Akademik Remaja Korban Bullying di SMP Negeri 4 dan MTs Negeri 3 Bandung-Barat
No Thumbnail Available
Date
2020-10-13
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
Bullying memiliki dampak negatif terutama bagi korban. Bullying
berpengaruh terhadap konsep diri akademik seorang remaja. Konsep diri akademik
berperan penting salah satunya dalam menunjang pencapaian akademik. Penelitian
ini bertujuan untuk mengetahui konsep diri akademik remaja korban bullying di
SMP Negeri 4 dan MTs Negeri 3 Bandung-Barat. Rancangan penelitian ini adalah
metode deskriptif kuantitatif. Populasi pada penelitian ini seluruh korban bullying
di SMP Negeri 4 dan MTs Negeri 3 Bandung-Barat.
Teknik total sampling digunakan dalam penelitian ini dengan jumlah 121
responden. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Gatehouse
Bullying Scale (GBS) (validitas=0,36-0,63;α=0,82) dan Kuesioner Konsep Diri
Akademik (validitas=0,339-0,761;α=0,952). Kemudian data dianalisis
menggunakan nilai rata-rata.
Hasil penelitian ini menunjukkan sebagian besar responden yaitu 66 orang
(55%) memiliki konsep diri akademik negatif dan sebanyak 55 orang (45%)
memiliki konsep diri akademik positif. Remaja dengan konsep diri akademik
negatif cenderung lebih peka terhadap kritik, merasa tidak disenangi orang lain,
bersikap pesimis terhadap kemampuannya. Remaja yang memiliki konsep diri
akademik positif biasanya memiliki keyakinan dalam kemampuan akademiknya,
merasa dirinya setara dengan orang lain dan mampu mengembangkan potensi yang
dimilikinya. Berdasarkan hasil penelitian, disimpulkan bahwa sebagian besar
remaja korban bullying di SMP Negeri 4 dan MTs Negeri 3 Bandung Barat
memiliki konsep diri akademik negatif.
Description
Keywords
Remaja, Bullying, Konsep diri akademik