SINTESIS NANOSUSPENSI ALBENDAZOL DENGAN KOMBINASI POLIMER POLIVINIL PIROLIDON K-30 DAN DESIL GLUKOSIDA MENGGUNAKAN METODE ULTRASONIKASI
No Thumbnail Available
Date
2023-01-11
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
Desain faktorial banyak digunakan sebagai rancangan eksperimen,
khususnya di bidang farmasi. Desain faktorial berperan pada tahap pengembangan
obat untuk membantu menemukan formula terbaik. Penelitian ini bertujuan untuk
mencari formula terbaik yang menghasilkan nanosuspensi albendazol (ABZ)
dengan respon ukuran partikel dan indeks polidispersitas. Preparasi nanosuspensi
dilakukan menggunakan metode top-down non konvensional dengan alat
ultrasonikator tanpa menggunakan pelarut organik. Optimasi formula dilakukan
menggunakan metode desain faktorial tiga level pada aplikasi minitab@ 19.
Polivinil pirolidon (PVP) K-30 dan Desil glukosida (DG) menjadi faktor yang
diamati terhadap respon. Proses optimasi diperoleh 9 variasi formula diantaranya
FPD1 (4%: 10%); FPD2 (4%: 15%); FPD3 (4%: 20%); FPD4 (6%: 10%); FPD5
(6%: 15%); FPD6 (6%: 20%); FPD7 (8%: 10%); FPD8 (8%: 15%); dan FPD9 (8%:
20%). Faktor utama PVP K-30, DG, dan faktor interaksi PVP K-30 – DG, ketiganya
memiliki hubungan yang signifikan (P DG > PVP K-30. Formula terbaik
diperoleh pada FPD8 dengan ukuran partikel 244,6 ± 4,5 nm dan indeks
polidispersitas 0,364 ± 0,058.
Description
Keywords
Desain faktorial tiga level, albendazol, nanosuspensi