Kajian Proses Ekstraksi Daun Binahong (Anredera cordifolia) dengan Berbagai Variasi Pelarut

SHERLY NUR FATHIMAH

Kajian Proses Ekstraksi Daun Binahong (Anredera cordifolia) dengan Berbagai Variasi Pelarut

dc.contributor.advisor	Asri Widyasanti
dc.contributor.advisor	Sarifah Nurjanah
dc.contributor.author	SHERLY NUR FATHIMAH
dc.date.accessioned	2024-05-15T03:49:03Z
dc.date.available	2024-05-15T03:49:03Z
dc.date.issued	2016-03-11
dc.description.abstract	Sherly Nur Fathimah. 2015. Kajian Proses Ekstraksi Daun Binahong (Anredera cordifolia) dengan Berbagai Variasi Pelarut. Di bawah bimbingan Asri Widyasanti dan Sarifah Nurjanah. Binahong (Anredera cordifolia) merupakan salah satu tanaman obat yang mengandung senyawa aktif yang berfungsi mengobati berbagai macam penyakit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jenis pelarut pada proses ekstraksi daun binahong terhadap rendemen dan sifat fisiokimia ekstrak daun binahong. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimental laboratorium dengan menggunakan analisis deskriptif. Metode ekstraksi yang digunakan adalah maserasi. Ekstrak daun binahong dibuat dengan menggunakan pelarut n-heksana, etilasetat, etanol 96%. Ekstrak air daun binahong dilakukan dengan proses penyeduhan dengan suhu air 40-50oC selama ± 5 menit. Parameter pengujian yang diamati yaitu nilai rendemen dan sifat fisiokimianya meliputi kadar sisa pelarut, warna, spesifik gravity, dan kadar polifenol. Ekstrak etanol daun binahong lebih baik dibandingkan dengan ekstrak n-heksana, ekstrak etil asetat, maupun ekstrak air binahong dilihat berdasarkan nilai rendemen dan sifat fisikokimianya. Kata Kunci :ekstraksi, daunbinahong, ekstrakdaunbinahong, pelarut.
dc.identifier.uri	https://repository.unpad.ac.id/handle/kandaga/240110100088
dc.subject	ekstraksi
dc.subject	daun binahong
dc.subject	ekstrak daun binahong
dc.title	Kajian Proses Ekstraksi Daun Binahong (Anredera cordifolia) dengan Berbagai Variasi Pelarut