Ekonomi Pertanian (S2)
Permanent URI for this collection
Browse
Browsing Ekonomi Pertanian (S2) by Author "DARMA SETIAWAN"
Now showing 1 - 1 of 1
Results Per Page
Sort Options
Item KEBERLANJUTAN AGRIBISNIS VANILI DI KABUPATEN SUMEDANG, JAWA BARAT(2023-07-14) DARMA SETIAWAN; Eliana Wulandari; Iwan SetiawanKabupaten Sumedang merupakan salah satu sentra pengembangan vanili di Indonesia. Kualitas vanili yang tumbuh di Indonesia dikenal dengan kadar vanilinnya yang cukup tinggi (2,75%) dibandingkan produk Madagaskar (2,2%), Sri Lanka (1,5%) dan Meksiko (1,75%) menjadikan vanili Indonesia memiliki keunggulan secara kualitas dengan negara lain yang mengembangkan vanili. Namun permasalahan yang terjadi pada kinerja agribisnis vanili diantaranya penggunaan benih lokal/asalan yang bukan berasal dari kebun sumber benih yang telah ditetapkan, adopsi teknologi budidaya yang rendah, penanganan panen dan pascapanen yang rendah, serta inovasi kelembagaan yang rendah, dapat menghambat keberlanjutan agribisnis vanili. Tujuan dari penelitian ini yaitu: 1) Mendeskripsikan kinerja agribisnis vanili di Kabupaten Sumedang; 2) Menganalisis status keberlanjutan agribisnis vanili di Kabupaten Sumedang; 3) Menganalisis pengaruh subsistem agribisnis vanili terhadap keberlanjutan agribisnis vanili di Kabupaten Sumedang. Metode penelitian yang digunakan yaitu mix method, dengan jumlah responden sebanyak 67 orang petani vanili. Metode analisis menggunakan analisis deskriptif, analisis Multidimensional Scalling (MDS), dan analisis PLS (Partial Least Squares). Hasil penelitian menunjukkan: 1) Kinerja subsistem penyediaan input, budidaya, pemasaran, dan penunjang termasuk kategori vanili baik, dengan kinerja subsistem pemasaran merupakan kinerja yang paling tinggi dan kinerja subsistem budidaya merupakan kinerja paling rendah. Sedangkan subsistem panen dan pascapanen memperoleh kinerja cukup baik; 2) Status keberlanjutan agribisnis vanili di Kabupaten Sumedang pada status cukup berkelanjutan berdasarkan pada penilaian status keberlanjutan pada masing-masing dimensi yaitu : (a) dimensi ekonomi cukup berkelanjutan; (b) dimensi sosial cukup berkelanjutan; (c) dimensi lingkungan cukup berkelanjutan; (d) dimensi teknologi cukup berkelanjutan; serta (e) dimensi kelembagaan cukup berkelanjutan; 3) Subsistem penyediaan input, subsistem budidaya, subsistem panen dan pasca panen berpengaruh secara signifikan terhadap keberlanjutan agribisnis vanili. Artinya semakin baik subsistem penyediaan input, subsistem budidaya, subsistem panen dan pasca panen maka akan semakin baik pula keberlanjutan agribisnis vanili. Namun pada subsistem pemasaran tidak berpengaruh signifikan terhadap keberlanjutan agribisnis vanili.