Administrasi Publik (S1)
Permanent URI for this collection
Browse
Browsing Administrasi Publik (S1) by Author "ACHMAD SYUBAIKI"
Now showing 1 - 1 of 1
Results Per Page
Sort Options
Item IMPLEMENTASI PROGRAM PENINGKATAN KUALITAS DAN PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA OLEH PUSAT PELATIHAN KERJA PENGEMBANGAN INDUSTRI (PPKPI) PROVINSI DKI JAKARTA(2012-10-30) ACHMAD SYUBAIKI; Tidak ada Data Dosen; Tidak ada Data DosenABSTRAK Skripsi ini merupakan hasil penelitian mengenai implementasi program peningkatan kualitas dan produktivitas tenaga kerja oleh pusat pelatihan kerja pengembangan industri. Dengan adanya program tersebut semestinya dijadikan sebagai acuan untuk meningkatkan kualitas dan prokduktivitas tenaga kerja di DKI Jakarta. Namun kenyataan yang terjadi di lapangan, masih banyak faktor penunjang yang kurang dalam menjalan kan program ini .Untuk menelusuri persoalan di atas, penulis menggunakan teori implementasi program dari Charles O. Jones yang terdiri dari 3 aspek, yaitu organisasi, interpretasi, dan aplikasi. Metode penelitian yang digunakan dalam penulisan penelitian ini adalah metode penelitian deduktif kualitatif, dengan teknik pengumpulan data melalui studi kepustakaan dan studi lapangan (observasi, wawancara dan dokuentasi). Teknik penentuan informan menggunakan teknik pusposive sampling dengan jumlah informan sebanyak 5 orang. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan model analisis data dari Miles dan Huberman, yaitu data reduction, data display, dan conclusion drawing/verification. Untuk mengetahui keabsahan dari data yang diperoleh, penulis menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Kesimpulan yang didapat dari penelitian ini adalah bahwa implementasi program peningkatan kualitas dan produktivitas tenaga kerja oleh pusat pelatihan kerja pengembangan industri (PPKPI) masih berjalan kurang optimal, hal ini terlihat dalam pembahasan pada setiap aspek. Aspek yang pertama organisasi dimana dalam pelatihan jumlah instruktur yang ada tidak sebanding dengan jumlah peserta pelatihan, dan masih ada instruktur yang belum mengerti metode pelatihan yang di berikan oleh PPKPI. Aspek kedua yakni interpretasi menunjukan bahwa jumlah peseta yang di tempatkan masih kurang optimal, dari adanya persoalan tersebut nantinya akan berdampak kepada masih banyaknya pengangguran yang ada di DKI jakarta dan tidak sesuai dengan program peningkatan kualitas dan produktivitas tenaga kerja oleh pusat pelatihan kerja pengembangan industri. dimana untuk sekarang dan kedepan PPKPI akan melakukan perbaikan dalam bidang pemasaran. Aspek ketiga yakni aplikasi secara umum aspek dari aplikasi para pelaksana disini sudah berjalan baik. Hal itu dapat dilihat dari adanya program sosialisasi yang benar dan juga tindakan yang langsung di respon cepat dalam hal melakukan aplikasi di lapangan. Selain itu, pemahaman dari para pelaksana atas program peningkatan kualitas dan produktivitas tenaga kerja pun sudah baik. Hal itu bisa dilihat dari informasi yang diberikan oleh PPKPI untuk calon peserta pelatihan walaupun informasi yang diberikan hanya pada siswa kejuruan seperti SMK atau STM, tetapi setidaknya mereka sudah memberikan informasi bahwa di PPKPI itu terdapat pelatihan-pelatihan yang mereka bisa ikuti.