Ilmu Komunikasi (S3)
Permanent URI for this collection
Browse
Browsing Ilmu Komunikasi (S3) by Subject "anak usia dini"
Now showing 1 - 1 of 1
Results Per Page
Sort Options
Item Komunikasi Pendidikan Seksual Anak Usia Dini (Studi kasus: Upaya Antisipasi Kekerasan Seksual Anak Usia Dini Melalui Belajar Sambil Bermain Pada Lembaga Pendidikan Anak Usia Dini di Jakarta)(2019-08-30) MEILANI DHAMAYANTI; Susanne Dida; Deddy MulyanaKomunikasi Pendidikan Seksual Anak Usia Dini (Studi Kasus: Upaya Antisipasi Kekerasan Seksual Melalui Belajar Sambil Bermain di Lembaga Pendidikan Anak Usia Dini di Jakarta). Meilani Dhamayanti (NPM : 210 130 140 022). Tim Promotor: Prof. Deddy Mulyana., MA. Ph.d (Ketua), Prof.Dr.Mien Hidayat, MS., dan Dr.Susanne Dida, MM (Anggota) Tujuan penelitian ini adalah mengetahui bagaimana kegiatan komunikasi pendidikan seksual anak usia dini dari berbagai aspek pelaksanaan termasuk tantangannya. Komunikasi pendidikan seksual merupakan kajian kompleks yang bersinggungan dengan bidang pendidikan, psikologi, kesehatan dan budaya. Teori yang dipergunakan adalah teori interaksi simbolik, konstruksi sosial, dan Mediated Learning Experience (MLE). Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengambilan data melalui pengamatan,wawancara mendalam pada 14 narasumber dan studi pustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Penerapan pendidikan seksual anak usia dini membutuhkan strategi komunikasi sebagai faktor penunjang. (2) Metode pendidikan seksual anak usia dini berpedoman pada konsep belajar sambil bermain. (3) penggunaan media pendidikan seksual anak usia dini difokuskan pada media yang mempermudah anak memahami materi, seperti media audio visual atau media peraga. (4) Materi pendidikan seksual anak usia dini terbagi dalam beberapa lingkup diantaranya tentang a) pengenalan anatomi tubuh yang mengajarkan tentang perbedaan jenis kelamin termasuk organ vital dan penamaannya, b) toilet training yaitu menjaga kebersihan setelah bab (buang air besar) dan bak (buang air kecil), C) Reproduksi sederhana : mengajarkan reproduksi secara sederhana d) menjaga diri. (5) Tantangan komunikasi pendidikan seksual anak usia dini ada 2 yaitu tantangan umum dan praktis. Tantangan umum adalah tantangan budaya yang beranggapan bahwa pendidikan seksual tabu. Tantangan internal adalah tidak adanya kurikulum pendidikan seksual pada tataran lembaga pendidikan usia dini. Tantangan praktis pula yang menyebabkan kegiatan pendidikan seksual belum banyak dilakukan di lembaga pendidikan usia dini dikarenakan kurangnya pengetahuan dan wawasan pengajar tentang perkembangan seksual anak serta keterampilan dalam mengkomunikasikan pendidikan seksual.