Profesi
Permanent URI for this community
Browse
Browsing Profesi by Title
Now showing 1 - 20 of 343
Results Per Page
Sort Options
Item AKTIVITAS ANALGESIK FRAKSI N-HEKSAN, ETIL ASETAT, DAN AIR BUAH PANDAN LAUT (Pandanus tectorius) PADA MENCIT DENGAN METODE GELIAT(2015-01-31) DANA NASRULLAH; Tidak ada Data Dosen; Tidak ada Data DosenTumbuhan pandan laut (Pandanus tectorius) biasa digunakan oleh masyarakat secara tradisional sebagai pereda nyeri. Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa ekstrak etanol buah pandan laut memiliki aktivitas analgesik pada mencit. Pada penelitian ini dilakukan pengujian aktivitas analgesik ekstrak etanol, fraksi n-heksan, fraksi etil asetat, dan fraksi air dari ekstrak etanol buah pandan laut dengan metode geliat dengan penginduksi nyeri asam asetat 0,7%. Dosis yang digunakan untuk ekstrak dan ketiga fraksi itu adalah 125 mg/kgBB dan aspirin sebagai kontrol positif adalah 65 mg/kgBB. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak dan fraksi memberikan aktivitas analgesik. Ekstrak etanol memberikan efek analgesik paling tinggi dengan persen proteksi 70,05% diikuti dengan fraksi air 60,25%, fraksi n-heksan 32,14%, dan fraksi etil asetat 13,02%. kata kunci : Analgesik, Pandanus tectorius, Fraksi, Metode GeliatItem AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK ETANOL KULIT BUAH MANGGIS (Garcinia mangostana) DAN KOMBINASINYA DENGAN DOKSISIKLIN TERHADAP Vibrio cholera(2014-02-04) HANANTO DWIANDONO; Tidak ada Data Dosen; Tidak ada Data DosenKulit buah manggis mengandung senyawa flavonoid, saponin, tannin, dan xantone yang memiliki aktivitas sebagai antibakteri. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas antibakteri dari ekstrak etanol kulit buah manggis terhadap bakteri Vibrio cholerae dan mengetahui aktivitas antibakteri kombinasi ekstrak etanol kulit buah manggis dengan doksisiklin. Uji antibakteri dilakukan dengan metode difusi kertas cakram. Uji aktivitas kombinasi ekstrak dengan doksisiklin dilakukan dengan membandingkan aktivitas antibakteri doksisiklin dan aktivitas ekstrak yang ditambahkan doksisiklin. Diameter zona hambat dianalisis probit untuk mendapatkan nilai IC50 dari ekstrak. Diameter zona hambat ekstrak etanol kulit buah manggis dan kombinasi ekstrak dengan doksisiklin dianalisis secara deskriptif, yang dilanjutkan dengan Paired T Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak dapat menghambat pertumbuhan bakteri dengan nilai IC50 rata – rata ekstrak sebesar 406,2 ppm. Kombinasi ekstrak dan doksisiklin dapat meningkatkan aktivitas antibakteri doksisiklin terhadap bakteri Vibrio cholerae berdasarkan besar zona hambatnya.Item AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK ETANOL RUMPUT ILALANG (Imperata cylindrica (L.) Beauv.) TERHADAP Shigella dysentriae(2013-08-29) DWI RAHMAT NOARI; Tidak ada Data Dosen; Tidak ada Data DosenShigella dysentriae merupakan salah satu bakteri patogen pencernaan yang dapat mengakibatkan disentri. Salah satu famili Poaceae yang diketahui memiliki kandungan antibakteri adalah rumput ilalang (Imperata cylindrica (L.) Beauv.). Oleh karena itu tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui golongan kimia, aktivitas, konsentrasi hambat tumbuh minimum (KHTM), dan konsentrasi bunuh minimum (KBM) ekstrak uji terhadap S. dysentriae galur murni dan isolat multiresisten. Pengujian aktivitas dilakukan dengan metode difusi agar, penentuan nilai KHTM dengan metode mikrodilusi, sedangkan penentuan KBM dilakukan dengan subkultur ke media agar dari hasil mikrodilusi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol rumput tersebut mengandung golongan kimia flavonoid, polifenol, steroid, dan kuinon, serta memiliki aktivitas terhadap seluruh bakteri uji dengan kisaran KHTM – KBM pada konsentrasi 0,625 – 10% (b/v).Item AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK METANOL RUMPUT LAUT COKLAT Sargassum crassifolium JG Argadh TERHADAP Methicillin Resistant Staphylococcus aureus (MRSA)(2013-08-27) FEBRIA NURHASANAH; Tidak ada Data Dosen; Tidak ada Data DosenPotensi laut sangat menarik perhatian, karena pemanfaatannya di berbagai bidang kehidupan manusia tetapi pemanfaatan dalam penelitiannya masih sangat kurang. Salah satu potensi laut tersebut adalah Sargassum sp, yang dianggap memiliki nilai ekonomis karena banyak digunakan dalam pemanfaatan dan potensinya. Flavonoid merupakan salah satu zat yang dapat berfungsi sebagai antibakteri dan banyak ditemukan pada beberapa jenis rumput laut coklat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas antibakteri ekstrak metanol (Metode Quinn) Sargassum crassifolium JG Argadh sebagai antibakteri terhadap bakteri Methicillin Resistant Staphylococcus aureus (MRSA) melalui uji aktivitas antibakteri dan menentukan Konsentrasi Hambat Tumbuh Minimum (KHTM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas antibakteri ekstrak metanol (Metode Quinn memiliki nilai KHTM untuk bakteri MRSA antara 5% - 10%.Item AKTIVITAS ANTIBAKTERI FRAKSI N-HEKSAN, FRAKSI ETIL ASETAT DAN FRAKSI AIR KULIT KAYU MANIS (Cinnamomum burmanni (Nees & T.Nees) Blume) TERHADAP BAKTERI Shigella dysenteriae(2014-02-02) ARI PRAMUDIYA; Tidak ada Data Dosen; Tidak ada Data DosenDisentri adalah suatu kondisi klinis dengan peradangan usus, diare, buang air besar yang berair dan bercampur dengan darah, lendir dan nanah. Shigella dysenteriae merupakan penyebab penyakit disentri yang paling utama dan menimbulkan epidemi di daerah tropis dan subtropis. Kulit kayu manis merupakan salah satu bahan alam yang terbukti secara empiris dapat menyembuhkan berbagai penyakit. Berdasarkan penelitian sebelumnya ekstrak kulit kayu manis diketahui memiliki aktivitas antibakteri terhadap Shigella dysenteriae. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui aktivitas antibakteri fraksi kulit kayu manis terhadap Shigella dysenteriae. Penelitian dilakukan melalui tahap pengumpulan bahan dan determinasi tumbuhan, penapisan fitokimia, ekstraksi, uji aktivitas antibakteri ekstrak, fraksinasi ekstrak, uji aktivitas antibakteri fraksi, penentuan Konsentrasi Hambat Tumbuh Minimum (KHTM) dan Konsentrasi Bunuh Minimum (KBM) fraksi, dan penentuan profil Kromatografi Lapis Tipis (KLT) fraksi aktif. Hasil penelitian menunjukkan fraksi n-heksan memberikan aktivitas antibakteri terbesar terhadap Shigella dysentriae dengan Konsentrasi Hambat Tumbuh Minimum (KHTM) terletak pada konsentrasi 0,156%-0,312% dan Konsentrasi Bunuh Minimum (KBM) terletak pada konsentrasi 0,312%.Item AKTIVITAS ANTIDIABETES FRAKSI n-HEKSANA, ETIL ASETAT DAN AIR EKSTRAK ETANOL DAUN SIRSAK (Annona muricata L.) PADA TIKUS PUTIH JANTAN DIABETES ALOKSAN(2013-09-03) IMAY ADIYATI; Tidak ada Data Dosen; Tidak ada Data DosenAktivitas antidiabetes fraksi n-heksana, etil asetat dan air dari ekstrak etanol daun sirsak (Annona muricata L.) telah diteliti pada tikus putih jantan galur Wistar yang diinduksi aloksan (125 mg/kg BB). Masing-masing fraksi diberikan dengan dosis 400 mg/kg BB secara oral. Sebagai kontrol positif digunakan glibenklamid dosis 0,45 mg/kg BB. Pengukuran kadar glukosa darah puasa dilakukan pada hari ketiga setelah penginduksian aloksan dan pada hari kedua, keempat, ketujuh selama pemberian ekstrak menggunakan spektrofotometer UV-Vis pada panjang gelombang 500 nm. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketiga dosis fraksi secara signifikan dapat menurunkan kadar glukosa darah (taraf nyata 0,05). Penurunan kadar glukosa tertinggi ditunjukan oleh fraksi air dosis 400 mg/kg BB yaitu 66,45% pada hari ketujuh perlakuan, dan fraksi n-heksan sebesar 49,63% dan fraksi etil asetat 45,34% pada hari ketujuh perlakuan.Item AKTIVITAS ANTIKANKER SENYAWA KURKUMINOID RIMPANG TEMU PUTIH (Curcuma Zedoaria (Berg) Roscoe.)(2014-07-24) DANIEL HAPOSAN KURNIAWAN; Tidak ada Data Dosen; Tidak ada Data DosenTemu Putih (Curcuma zedoaria (Berg) Roscoe.) merupakan salah satu jenis tanaman yang banyak ditemukan di Asia Tenggara dan daerah tropis lainnya.Bagian tanaman yang sering digunakan pada pengobatan tradisional adalah rimpang.Rimpang temu putih diketahui memiliki senyawa-senyawa aktif yang dapat mengobati berbagai macam penyakit.Senyawa-senyawa yang terkandung pada rimpang temu putihseperti alkaloid, flavonoid, dan kurkuminoid, yang memiliki aktivitas antikanker.Berbagai penelitian telah membuktikan bahwa senyawa-senyawa tersebut efektif terutama pada kanker serviks, kanker paru-paru, kanker payudara, dan sebagai inhibitor dari mutasi aktivitas enzimtirosin kinase.Item Aktivitas Antikoagulan dan Trombolitik Ekstrak Etanol Cabai Rawit Merah (Capsicum frutescens) secara In Vitro(2014-01-28) EMY DWI FRISMANDANI; Tidak ada Data Dosen; Tidak ada Data DosenPenyakit tromboemboli merupakan penyakit yang disebabkan oleh adanya akumulasi bekuan darah (trombus) dan embolus. Pencegahan penyakit tromboemboli dilakukan dengan agen antikoagulan sedangkan pengobatannya menggunakan agen trombolitik. Cabai rawit merah (Capsicum frutescens) jenis ceplik merupakan salah satu tanaman herbal yang mengandung suatu antikoagulan yang dapat mencegah pembentukan bekuan darah dan meningkatkan aktifitas trombolitik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antikoagulan dan trombolitik ekstrak etanol cabai rawit merah secara in vitro. Uji aktivitas antikoagulan dilakukan dengan menggunakan platelet poor plasma (PPP) kemudian diukur masa prothrombin time (PT) dan activated partial thromboplastin time (aPTT) menggunakan Coagulometri Sysmex CA-500. Uji aktivitas trombolitik dilakukan dengan menggunakan blood clot dari darah vena segar manusia sehat dan dihitung % clot lysis darah sebagai hasil uji aktivitas trombolitik. Skrining fitokimia dan uji kandungan ekstrak dilakukan untuk mengetahui kandungan senyawa pada ekstrak etanol cabai rawit merah. Uji aktivitas antikoagulan dan trombolitik ekstrak etanol cabai rawit merah secara in vitro menggunakan 3 dosis ekstrak yaitu 1 mg, 2 mg dan 5 mg dengan waktu inkubasi 30, 60 dan 90 menit. Kontrol positif yang digunakan adalah tepung cacing Lumbricus rubellus yang mengandung lumbrokinase disuspensikan dengan CMC Na 0,5% dan merupakan agen trombolitik, sedangkan kontrol negatifnya adalah akuades. Berdasarkan hasil penelitian, ekstrak etanol cabai rawit merah menunjukkan aktivitas antikoagulan dengan mampu memperpanjang masa PT (14,3 detik) dan aPTT (49,95 detik). Ekstrak etanol cabai rawit merah juga menunjukkan aktivitas trombolitik tertinggi pada konsentrasi 5 mg (27,97 %) dengan waktu inkubasi 90 menit dan berbanding lurus dengan aktifitas kontrol positif. Hasil skrining fitokimia dan uji kandungan ekstrak menunjukkan bahwa cabai rawit merah jenis ceplik mengandung polisakarida, alkaloid (termasuk capsaisinoid, capsaicin) dan trigliserida.Item Aktivitas Antituberculosis Alami dari Ekstrak Etanol Rumput Mutiara (Hedyotis corymbossa L. Lamk) dan Rumput Teki (Cyperus rotundus L.)(2013-08-30) TANTI DEWI WULANTIKA; Tidak ada Data Dosen; Tidak ada Data DosenTuberkulosis merupakan penyakit dengan resiko kematian yang tinggi di Indonesia dan diperkirakan sepertiga penduduk dunia terinfeksi M. tuberculosis secara laten. Tumbuhan rumput mutiara (Hedyotis corymbosa L. Lamk) dan rumput teki (Cyperus rotundus L.) diketahui memiliki kandungan kimia yang berfungsi sebagai antibakteri. Penelitian ini ditujukan untuk mengetahui aktivitas antibakteri dari rerumputan tersebut terhadap bakteri M. tuberculosis galur H37Rv. Metode penelitian meliputi tahap pengumpulan bahan dan determinasi tumbuhan, ekstraksi simplisia, penapisan fitokimia simplisia dan ekstrak, analisis profil kromatografi lapis tipis (KLT) ekstrak, uji aktivitas antibakteri ekstrak, dan penetapan Konsentrasi Hambat Minimum (KHM) serta Konsentrasi Bunuh Minimum (KBM). Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa ekstrak rumput mutiara dan rumput teki memiliki aktivitas terhadap bakteri M. tuberculosis galur H37Rv dengan KHM 20% dan KBM 40% Kata kunci : Hedyotis corymbosa L. Lamk., Cyperus rotundus L., Antibakteri, M. tuberculosisItem AKTIVITAS BUAH MENGKUDU (Morinda citrifolia) SEBAGAI ANTIDIABETES(2014-07-25) RAHAJENG HARDITASARI RINY SAPUTRY; Tidak ada Data Dosen; Tidak ada Data DosenPada era globalisasi saat ini umumnya masih banyak gaya hidup masyarakat yang belum memahami pentingnya kesehatan sehingga dapat mengakibatkan timbulnya penyakit diantaranya Diabetes Mellitus. Diabetes Mellitus adalah sekelompok kelainan heterogen yang ditandai oleh kenaikan kadar glukosa dalam darah atau hiperglikemia. Pengobatan penyakit Diabetes Mellitus dapat diupayakan menggunakan obat – obat herbal alami antara lain, menggunakan buah mengkudu (Morinda citrifolia). Mengkudu merupakan tumbuhan yang berdasarkan fakta empiris serta bukti penelitian ilmiah menyatakan dapat berkhasiat untuk mengobati beberapa penyakit degeneratif, salah satunya penyakit diabetes melitus. Telah dilaporkan hasil penelitian secara in vitro menunjukkan ekstrak etanol buah mengkudu dengan menggunakan metode toleransi glukosa dapat menurunkan kadar glukosa darah. Peningkatan aktivitas hipoglikemik terjadi mulai menit ke 60 dan semakin meningkat pada menit ke- 90 dan 120 pada setiap dosis ekstrak etanol buah mengkudu yang diberikan. Dosis ekstrak 1,2 g/kg BB memberikan efek hipoglikemik yang lebih baik dibandingkan dosis 0,3 kg/BB dan 0,6 g/kg BB. Pada fraksi air, etil asetat asam, etil asetat basa dan n-heksan menunjukan bahwa fraksi etil asetat asam menghasilkan penurunan kadar glukosa darah yang terbaik (54,29%), diikuti oleh fraksi air (47,42%), fraksi etil asetat basa (44,51%) dan fraksi n-heksan (34,18%).Item Aktivitas dan Formulasi Repelen Losio Ekstrak Etanol Limbah Hasil Penyulingan Minyak Nilam (Pogostemon cablin Benth.) terhadap Aedes aegypti(2013-08-29) SUCILAWATY RIDWAN; Tidak ada Data Dosen; Tidak ada Data DosenLimbah hasil penyulingan minyak nilam masih mengandung terpen-terpen non-volatil yang memiliki aktivitas sebagai antiserangga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas ekstrak etanol limbah hasil penyulingan minyak nilam sebagai repelen terhadap nyamuk Aedes aegypti beserta konsentrasi optimumnya dan membuat formulasi losionya yang baik, aman, stabil, dan efektif. Penelitian ini melewati beberapa tahapan, antara lain skrining fitokimia, ekstraksi, pengujian parameter ekstrak, pengujian aktivitas ekstrak sebagai repelen, formulasi losio yang mengandung ekstrak, pengujian kualitas sediaan losio dari segi fisik, kimia, dan mikrobiologi selama waktu penyimpanan, pengujian kemanan losio , serta pengujian aktivitas sebagai repelen dalam bentuk losio. Konsentrasi ekstrak etanol limbah hasil penyulingan minyak nilam yang diuji aktivitasnya sebagai repelen adalah 5%, 10%, 20% b/v dan losio yang mengandung DEET 13 % sebagai kontrol positif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua perlakuan memiliki aktivitas yang sama berdasarkan analisis statistik Anova. Oleh sebab itu, dipilih konsentrasi 5% dalam formulasi losio. Kemudian dibuat formulasi losio dengan variasi konsentrasi ekstrak yaitu 3%, 5%, dan 7%. Hasilnya adalah losio yang memiliki konsentrasi paling optimum yang memberikan aktivitas sebagai repelen terhadap nyamuk Aedes aegypti adalah losio yang mengandung 7% ekstrak. Losio repelen yang dihasilkan memiliki kualitas fisik dan kimia yang baik serta aman secara mikrobiologis, tidak menimbulkan iritasi pada kulit, dan nilai rata-rata daya proteksinya lebih baik dibandingkan losio repelen di pasaran yang mengandung DEET 13% dengan daya proteksi sebesar 65,76% selama 6 jam pemakaian.Item AKTIVITAS EKSTRAK DAUN SIRSAK SEBAGAI ANTIKANKER DIPANDU BRINE SHRIMP LETHALITY TEST (BSLT)(2013-08-28) RESTI FEBRILIZA; Tidak ada Data Dosen; Tidak ada Data DosenDaun sirsak dengan nama latin Annona muricata L. telah banyak dimanfaatkan oleh masyarakat di beberapa negara salah satunya adalah penyakit kanker. Penelitian lebih lanjut yang mengemukakan bahwa ekstrak etanol daun sirsak memiliki aktivitas antikanker yang pengujiannya dilakukan secara in vivo menggunakan Brine Shrimp Lethality Test (BSLT). Telaah artikel ini terfokus pada pembahasan mengenai aktivitas antikanker dari daun sirsak menggunakan Brine Shrimp Lethaliti Test (BSLT). Brine Shrimp Lethality Test merupakan suatu metode uji toksisitas yang digunakan sebagai skrining awal senyawa bioaktif yang bersifat toksik dari bahan alam. Metode ini dipilih karena sering dimanfaatkan untuk skrining senyawa antikanker yang hasil uji toksisitasnya telah terbukti memiliki korelasi dengan daya sitotoksik senyawa antikanker. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa ekstrak memiliki efek toksik terhadap larva Artemia salina setelah papamran selama 24 jam dengan nilai LC50 sebesar 70µg/mL.Item AKTIVITAS EKSTRAK TAPAK LIMAN (Elephantopus scaber L.) TERHADAP PENINGKATAN JUMLAH TROMBOSIT(2013-09-02) WHISDA MUSTIKA WHILLIYANTO; Tidak ada Data Dosen; Tidak ada Data DosenPengujian efek ekstrak etanol daun tapak liman (Elephantopus scaber L.) terhadap jumlah trombosit pada tikus putih dengan metode induksi heparin. Ekstrak etanol daun tapak liman diberikan secara oral dengan dosis 250 dan 500 mg/kg BB. Pengamatan perubahan parameter darah dilakukan setelah pemberian ekstrak selama 7 hari. Pengukuran parameter darah menggunakan analisis hemalogi sysmex XE 5000. Hasil analisis data menunjukkan bahwa ekstrak yang menunjukkan peningkatan jumlah trombosit yang signifikan (α=0,05), yaitu ekstrak etanol daun tapak liman dosis 500 mg/kg BB dengan peningkatan jumlah trombosit sebesar 28,34%. Kandungan metabolit sekunder dari daun tapak liman, yaitu alkaloid, polifenol, flavonoid, tanin, saponin, steroid, monoterpen dan sesquiterpen.Item Aktivitas Larvasida Minyak Atsiri Rimpang Lempuyang Pahit (Zingiber littorale Val.) terhadap Larva Aedes aegypti(2013-08-01) TARAMITA OCTOVERINA; Tidak ada Data Dosen; Tidak ada Data DosenABSTRAK Penyakit demam berdarah dengue (DBD) disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan pada manusia melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti yang terinfeksi virus tersebut. Masyarakat umumnya menggunakan larvasida dari bahan sintetis yang berbahaya untuk mencegah nyamuk tersebut. Pada penelitian ini, uji aktivitas larvasida dilakukan menggunakan inyak atsiri rimpang lempuyang pahit. Minyak atsiri dianalisis menggunakan kromatografi gas-spektroskopi massa (KG-SM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa minyak atsiri rimpang lempuyang pahit memberikan aktivitas larvasida dengan nilai LC50 sebesar 41,59 µg/mL. Hasil pemeriksaan minyak rimpang lempuyang pahit sedikitnya 25 komponen senyawa dengan komponen terbesar, yaitu linalool (6,47%). Kata kunci : Zingiber littorale Val., Larvasida, Aedes aegyptiItem Aktivitas Larvasida Minyak Atsiri Rimpang Temu Mangga (Curcuma mangga Val.) terhadap Larva Nyamuk Aedes aegypti(2013-08-29) JENNIEFER NATALIE; Tidak ada Data Dosen; Tidak ada Data DosenPenyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) yang disebabkan oleh nyamuk Aedes aegypti merupakan penyakit yang menimbulkan banyak kematian. Masyarakat umumnya menggunakan larvasida dari bahan sintetis yang berbahaya untuk mencegah penyakit tersebut. Pada penelitian ini, uji aktivitas larvasida dilakukan menggunakan minyak atsiri rimpang temu mangga (Curcuma mangga Val.). Larutan uji dibuat dengan cara pengenceran minyak atsiri sehingga diperoleh konsentrasi 100 μg/mL, 50 μg/mL, 10 μg/mL, 5 μg/mL, 1 μg/mL, dan 0,5 μg/mL dalam 100 mL air. Larva yang digunakan pada pengujian ini adalah larva nyamuk Aedes aegypti instar 3-4. Evaluasi angka kematian larva setelah 24 jam dilakukan dengan menghitung jumlah larva yang mati. Hasil penelitian menunjukkan bahwa minyak atsiri rimpang temu mangga memberikan aktivitas larvasida yang signifikan dengan nilai LC50 sebesar 61,025 μg/mL.Item Aktivitas Penyembuhan Luka Terbuka dari Fraksi Air, Etil Asetat, dan n-Heksana Daun Jambu Biji (Psidium guajava L.) pada Tikus Putih Jantan Galur Wistar dengan Metode Morton(2013-08-29) ARIE GILANG KUSUMA; Tidak ada Data Dosen; Tidak ada Data DosenTanaman jambu biji (Psidium guajava L.) merupakan salah satu tanaman obat yang sering digunakan di masyarakat. Di beberapa negara biasanya daun jambu biji digunakan dalam pengobatan luka terbuka. Telah dilakukan penelitian sebelumnya bahwa ekstrak etanol daun jambu biji dapat memberikan aktivitas dalam penyembuhan luka terbuka. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas fraksi air, etil asetat, dan n-heksana ekstrak etanol daun jambu biji terhadap luka terbuka serta mengetahui aktivitas fraksi terbaik untuk pengobatan luka tersebut. Daun jambu biji diekstraksi dengan metode maserasi menggunakan pelarut etanol 70%. Ekstrak etanol difraksinasi menggunakan metode ekstraksi cair-cair dengan pelarut n-heksana dan air. Pengujian aktivitas fraksi air, etil asetat, dan n-heksana daun jambu biji terhadap luka terbuka dilakukan dengan metode Morton. Hasil pengujian ketiga fraksi terhadap penyembuhan luka menunjukkan bahwa semua fraksi menunjukkan aktivitas sebagai obat luka terbuka. Fraksi yang memiliki aktivitas terbaik adalah fraksi etil asetat yang mampu menyembuhkan luka dalam waktu 15 hari, sedangkan fraksi air 19 hari, dan fraksi n-heksana 21 hari.Item AKTIVITAS TANAMAN INDONESIA TERHADAP BAKTERI Mycobakterium tuberculosis(2014-07-22) ISMA NURLATIFAH; Tidak ada Data Dosen; Tidak ada Data DosenTuberkulosis (TB) merupakan masalah utama kesehatan masyarakat yang disebabkan oleh infeksi Mycobacterium tuberculosis. M. tuberculosis merupakan bakteri patogen penting penyebab TB. TB sebelumnya dapat disembuhkan dengan pemberian antituberkulosis yang standar. Namun akhir-akhir ini banyak ditemukan galur M. tuberculosis resisten terhadap dua atau lebih OAT (Obat antituberkulosis) yang dikenal sebagai galur MDR-MTB (multi-drug resistance). MDR atau resistensi ganda adalah M. tucerculosis yang resisten minimal terhadap rifampisin dan INH dengan atau tanpa OAT lainnya. Hasil penelitian secara in vitro menunjukkan ekstrak jahe merah dan buah mengkudu serta kombinasinya menghambat M. tuberculosis H37Rv (sensitif) dan galur yang resisten (Mt 552 dan Mt 223). Kulit buah manggis yang mengandung senyawa alfa mangostin, gamma mangostin dan garsinon B menunjukkan aktivitas yang kuat terhadap M. tucerculosis. Ekstrak etanol biji jinten hitam dosis I yaitu 10 mg/KgBB, memberikan hasil peningkatan kadar titer antibodi terhadap antigen M. tucerculosis. Antibodi yang dihasilkan dari pemberian dosis tersebut kadarnya paling tinggi diantara kelompok perlakuan lainnya. Adanya hasil penelitian tersebut maka aktivitas antibakteri dari bahan alam terhadap M. tuberculosis dapat dijadikan sebagai alternatif pengobatan penyakit mematikan dengan cara yang aman dan sedikit efek samping.Item AKTIVITAS TANAMAN SAMBILOTO (Andrographis paniculata) SEBAGAI IMMUNOMODULATOR(2014-07-22) NATUR YASINKA; Tidak ada Data Dosen; Tidak ada Data DosenKeadaan cuaca yang memburuk ditambah dengan bertambahnya polutan pada saat ini, menjadi masalah tersendiri bagi orang-orang dengan sistem imun yang lemah. Kondisi seperti ini mengakibatkan bertambahnya jenis alergen dan disertai dengan bertambah pula intensitas reaksi setelah terpapar antigen. Akibatnya, terjadilah reaksi alergi yang akan mengganggu aktivitas sehari-hari, dan akan memicu penyakit-penyakit lain apabila tidak ditangani. Menurut beberapa penelitian, sejumlah tanaman yang terdapat di Indonesia ternyata memiliki aktivitas sebagai pemicu sistem imun. Salah satu dari tanaman tersebut adalah Andrographis paniculata Nees atau yang kita kenal sebagai tanaman sambiloto. Efek farmakologis ini timbul oleh efek dari senyawa aktif dari sambiloto tersebut, yaitu andrographolid.Item ALUR PEMERIKSAAN PENGAWASAN MUTU (QUALITY CONTROL )(2014-07-22) NURUL FITRIA ADHYANTI; Tidak ada Data Dosen; Tidak ada Data DosenPengawasan mutu (Quality Control/QC) merupakan bagian yang essensial dari Cara Pembuatan Obat yang Baik untuk memberikan kepastian bahwa produk secara konsisten mempunyai mutu yang sesuai dengan tujuan pemakaianya. Pengawasan mutu mencakup pengambilan sampel, spesifikasi, pengujian serta termasuk pengaturan, dokumentasi dan prosedur pelulusan yang memastikan bahwa semua pengujian yang relevan telah dilakukan, Tugas utama departemen QC adalah mengkontrol kualitas dari bahan awal (bahan baku dan kemas) sejak masuk gudang hingga menjadi produk jadi yang siap dipasarkan. Bagian Quality Control bertanggung jawab terhadap pelaksanaan dan pengendalian dalam kegiatan pengambilan sampel seperti pemeriksaan sampel bahan baku, bahan kemas, produk ruahan dan produk jadi serta memberi pelatihan yang berkaitan dengan QC. Alur pemeriksaan yang dilakukan oleh QC meliputi pemeriksaan bahan baku dan bahan kemas serta pemeriksaan produk jadi sebeum diluluskan oleh bagian pemastian mutu. Kata Kunci : Pengawasan mutu, Kualitas, PengujianItem ALUR PENGADAAN BAHAN PRODUKSI OBAT DI INDUSTRI FARMASI X JAKARTA(2013-08-24) FRIDE RINDU ALAMI; Tidak ada Data Dosen; Tidak ada Data DosenKualitas obat mustahil didapatkan hanya dari proses pembuatan yang diawasi secara ketat serta lulus dari berbagai proses pengujian, melainkan hendaklah dipertimbangkan dari mutu bahan produksi sebagai komponen utama pembuatan obat. Pengadaan bahan produksi yang dilakukan oleh industri farmasi telah diatur dalam pedoman Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB), mulai dari alur pembelian, hingga audit pemasok tersebut. Industri Farmasi X di Jakarta memiliki alur khusus dalam pembelian bahan produksi dan sistem audit pemasok dengan tetap memenuhi aturan pedoman CPOB. Kata Kunci : bahan produksi obat, industri farmasi