Administrasi Keuangan Publik (D-IV)
Permanent URI for this collection
Browse
Browsing Administrasi Keuangan Publik (D-IV) by Title
Now showing 1 - 20 of 277
Results Per Page
Sort Options
Item Akses Layanan Keuangan Perbankan Tanpa Kantor (Branchless Banking) Pada Bank BRI di Kabupaten Bengkalis(2022-10-01) HANA TABITA CAROLINA; Imanudin Kudus; Elisa SusantiBank BRI sebagai layanan jasa keuangan perbankan membutuhkan dana yang diambil dari masyarakat untuk memperoleh suatu keuntungan ataupun laba. Untuk meningkatkan pemerataan dan keuntungan dari bank BRI, maka Bank BRI mengeluarkan program BRILink dengan tujuan dapat membantu masyarakat yang belum tersentuh layanan keuangan. Kabupaten Bengkalis merupakan salah satu daerah yang memiliki laku pandai dari Bank BRI sebagai jasa keuangan perbankan tanpa kantor yang melibatkan agen sebagai pihak ketiga atau sebagai perpanjangan tangan Bank BRI untuk menciptakan program yang lebih sederhana, mudah dipahami dan dapat dijangkau oleh seluruh lapisan masyarakat. Berjumlah 198 total agen yang tersebar di seluruh kabupaten bengkalis yang tersebar dari 11 kecamatan yang ada di kabupaten bengkalis. Sehingga penelitian ini bertujuan untuk mengetahui akses layanan keuangan perbankan tanpa kantor (Branchless Banking) di Kabupaten Bengkalis, melalui tiga aspek permasalahan yakni ketersediaan, biaya dan kualitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kehadiran BRILink membantu Masyarakat jika adanya penambahan dalam jumlah agen yang tersebar dan memperhatikan kualitas yang telah di lakukan oleh BriLink dan Bank BRI sebagai penyedia jasa perbankan.Item ANALISA KINERJA KEUANGAN PT.BANK SULUT GO DITINJAU BERDASARKAN RASIO PROFITABILITAS, RASIO LIKUIDITAS DAN RASIO KECUKUPAN MODAL (Studi Pada PT.Bank SULUTGO Periode 2017-2021)(2023-08-22) HENDRI JOSHUA ALEXANDER HANDOKO; Hilman Abdul Halim; Tidak ada Data DosenABSTRAK Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui kinerja keuangan PT. Bank Sulut Go pada periode 2017-2021 dengan menggunakan rasio profitabilitas, likuiditas, dan kecukupan modal. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kuantitatif. Sumber data yang digunakan merupakan data sekunder, populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah laporan keuangan PT. Bank Sulut Go. Adapun teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling berupa laporan keuangan PT Bank Sulut Go periode 2017-2021. Yang menarik pada penelitian ini adalah CAR PT. Bank Sulut Go memiliki penurunan dalam 5 tahun ini dan tetap dalam kondisi kinerja keuangan yang sehat. Grafik dalam semua rasio pun memiliki penurunan yang cukup banyak. Makanya di butuhkan penelitian terhadap rasio profitabilitas yang meliputi Return On Asset dan Return On Equity untuk mengetahui bagaimana PT. Bank Sulut Go tetap dapat menciptakan laba dan rasio likuiditas yang meliputi rasio lancer dan rasio sangat lancer untuk mengetahui bagaimana bank dapat memenuhi kewajiban jangkItem Analisa Kinerja Pelaksanaan Anggaran Belanja Dengan Prisnsip Value For Money Pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bandung (Studi kasus BPBD kabupaten Bandung periode 2018-2022)(2024-02-06) RISKIYANI NURPERTIWI; Mas Halimah; Tidak ada Data DosenTujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kinerja keuangan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bandung dengan menggunakan konsep value for money yang ditinjau dari segi ekonomis, efisiensi dan efektivitas. Dalam penelitian ini metode penelitian yang peneliti gunakan adalah metode kualitatif deskriptif, teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data dengan analisis SWOT. Hasil dari penelitian ini adalah tingkat ekonomis Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung 2018 sampai dengan 2022 dikategorikan ekonomis karena nilai perbandingannya kurang dari 100% dengan rata- rata perhitungan tingkat ekonomis sebesar 89,24% berada pada kriteria ekonomis. Ini menunjukkan bahwa dalam pengelolaan anggaran pemerintah sudah seminimal mungkin dalam merealisasikan anggaran untuk program/kegiatan yang ingin dicapai. Tingkat efisiensi untuk realisasi anggaran tahun 2018 sampai tahun 2022 berada pada kriteria efisien karena nilai perbandingannya lebih dari 100% dengan rata- rata perhitungan tingkat efisien sebesar 115 % berada pada kriteria efisien. Ini menunjukkan bahwa Pemerintah mampu menggunakan sumber daya yang diperlukan dengan minimum untuk mencapai target yang maksimum. Diperoleh rata- rata perhitungan tingkat efisien sebesar 98,46% berada pada kriteria tidak efektif. Ini menunjukkan bahwa program/kegiatan yang diprogramkan sudah terealisasi dan sesuai dengan yang diharapkan.Item Analisis Akuntabilitas Pengadaan Jasa Di Biro Barang dan Jasa Pemerintahan Provinsis Jawa Barat(2022-01-15) MUHAMMAD FAUZAN MUTTAQIEN; Imanudin Kudus; R. Ahmad BuchariTerwujudnya pemerintahan yang baik (good government) adalah hal yang diinginkan oleh negara-negara dibelahan dunia dan tidak terkecuali oleh Indonesia sendiri. Dengan adanya impian tersebut. Pemerintah Indonesia melakukan begitu banyak reformasi dalam regulasi pemerintahan baik dalam segi fasilitas pelayanan publik dan bahkan segala kegiatan pemerintahan.Melalui pemanfaatan teknologi informasi, hal ini disebut E-Government. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan pengadaan barang dan jasa secara elektronik pada Biro Barang dan Jasa Sekretariat Provinsi Jawa Barat dan sejauh mana akuntabilitas dalam pelaksanaan e-procurement tersebut dapat dihasilkan. Penelitian ini menggunakan penelitian metode kualitatif. Teknik pengambilan sampel yang dilakukan adalah purposive sampling sehingga informan yang diteliti adalah pegawai yang berkaitan proses penerapan prinsip-prinsip dari e-procurement dalam melaksanakan pengadaan barang dan jasa. Hasil penelitian ini adalah pencapaian akuntabilitas Biro Barang dan Jasa Pemerintah Provinsi Jawa Barat secara umum berjalan dengan baik. Menggunakan e-Marketplace Pengadaan barang/Jasa Pemerintahan, pengawasan dalam pelaksanaan e-procurement yang dilakukan Pemerintah Provinsi Jawa Barat sudah ketat dan transparan sehingga tidak ada peluang bagi penyedia dan panitia pelaksana pengadaan barang dan jasa melakukan tindakan nepotisme dan korupsiItem ANALISIS ANGGARAN BIAYA OVERHEAD SEBAGAI UPAYA PENGENDALIAN BIAYA OVERHEAD PADA PROYEK KONSTRUKSI PT. X.(2023-09-25) NIDA AULIA SHABRINA; Raden Marsha Aulia Hakim; Tidak ada Data DosenPada penelitian ini dilatarbelakangi oleh kegiatan pengendalian biaya overhead proyek pada Proyek Konstruksi Kereta Cepat Jakarta – Bandung sektor Stasiun Halim. Kegiatan pengendalian biaya overhead proyek bertujuan untuk mengendalikan perputaran anggaran secara optimal dan pengerjaannya sesuai dengan tenggat waktu yang sudah ditentukan. Dengan realisasi anggaran biaya proyek yang meningkat disetiap tahunnya selama tiga periode (2019-2021) dan kurang optimalnya pengendalian biaya overhead proyek. Penelitian ini menggunakan metode perhitungan analisis varians dengan pendekatan deksriptif kuantitatif guna melakukan perhitungan selisih satu metode atau the one-way method. Kemudian penulis menggunakan delapan tahapan yang dilakukan perusahaan dalam pengendalian biayanya. Teknik pengumpulan data penelitian melalui perhitungan, obeservasi, dokumentasi, wawancara sebagai penunjang, dan studi keputaskaan. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa kegiatan pengendalian biaya overhead proyek tidak dilakukan dengan baik sebelum akhirnya mengalami pembengkakan dana. Serta usaha management perusahaan dalam mengolah atau usaha pengendalian biaya overhead yang sudah melakukan ke delapan tahapan untuk pengendalian biaya masih menghasilkan beberapa anggaran yang tidak perlu masih tetap dianggarkan dalam jumlah besar.Item ANALISIS BELANJA DAERAH PADA DINAS PENDIDIKAN KOTA BANDUNG TAHUN 2018-2020 (Studi Pada Laporan Realisasi Anggaran)(2022-04-14) EVELYNRIESTYA PASKHALI WIDIYANTO; Mohammad Benny Alexandri; Mas RasminiPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis kinerja anggaran belanja dan apakah anggaran belanja yang sudah dialokasikan terserap pada program dalam Laporan Realisasi Anggaran pada Dinas Pendidikan Kota Bandung Tahun 2018- 2020. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini merupakan kuantitatif deskriptif. Penelitian ini dilakukan di Dinas Pendidikan Kota Bandung, dengan sumber data sekunder berupa dokumen dan laporan keuangan. Data dihitung dengan perhitungan analisis varians belanja, analisis pertumbuhan belanja, analisis keserasian belanja, dan analisis efisiensi belanja. Hasil pada penelitian ini menunjukan bahwa: (1) Tingkat presentase varians belanja Dinas Pendidikan Kota Bandung selama tahun 2018-2020 merupakan varians yang disukai dengan rata-rata selisih sebesar 12,82%. Kondisi ini menunjukan bahwa Dinas Pendidikan Kota Bandung dalam menggunakan anggaran tidak melebihi anggaran belanja yang sudah direncanakan. (2) Tingkat pertumbuhan belanja dari tahun 2018-2019 mengalami pertumbuhan akan tetapi pada tahun 2019-2020 mengalami penurunan. (3) Tingkat keserasian belanja menunjukan bahwa Dinas Pendidikan Kota Bandung cenderung mengalokasikan dananya untuk belanja tidak langsung dengan rata-rata 63,08% dibandingkan dengan belanja langsung rata-rata sebesar 36,92%. Hal tersebut menunjukan apabila prioritas dana untuk belanja masih belum seimbang/serasi. (4) Tingkat efisiensi belanja Dinas Pendidikan Kota Bandung selama tahun 2018-2020 menunjukan rata-rata 87% dengan kriteria cukup efisien. (5) tingkat pencapaian anggaran pada program yang telah disusun oleh Dinas Pendidikan Kota Bandung selama tahun 2018-2020 dengan kriteria pencapaian anggaran sangat baik terdapat 9 program, kriteria pencapaian anggaran baik terdapat total 17 program, 3 program untuk kriteria pencapaian anggaran cukup, kriteria pencapaian anggaran kurang sejumlah 10 program dan pencapaian anggaran sangat kurang terdapat 2 program.Item Analisis E-Procurement dalam Pengadaan Jasa Konstruksi di Pemerintah Daerah Kabupaten Garut(2023-07-14) PADLY AHMAD SAUQI; R. Ahmad Buchari; Tidak ada Data DosenSebagai bentuk simplifikasi dari reformasi birokrasi dan juga sebagai salah satu upaya mencapai good governance, Dalam hal administrasi negara Pemerintah Indonesia melakukan pengadaan barang/jasa secara elektronik (e-procurement). Tujuan penelitian ini mengetahui dan. mempelajari penerapan dan hambatan pengadaan jasa konstruksi yang dilakukan secara elektronik di Pemerintah Daerah Kabupaten Garut. Metode penelitian ini dengan menggunakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa penerapan e-procurement dalam jasa konstruksi di Pemerintah Daerah Kabupaten Garut berjalan sesuai dengan Peraturan Presiden No 12 Tahun 2021 dan Peraturan Lembaga LKPP No 12 Tahun 2021.Item Analisis Economic Value Added (EVA), Financial Value Added (FVA), dan Market Value Added (MVA) Untuk Mengukur Kinerja Keuangan PT Semen Baturaja (Persero) Tbk Tahun 2014-2021(2023-01-04) ALYA NUR AFINA; Raden Marsha Aulia Hakim; SuryantoAnalisis kinerja keuangan sangatlah penting untuk mengetahui keadaan keuangan perusahaan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kinerja keuangan PT Semen Baturaja (Persero) Tbk tahun 2014-2021 berdasarkan pada analisis Economic Value Added (EVA), Financial Value Added (FVA), dan Market Value Added (MVA). Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada tahun 2015, 2019, dan 2020 perusahaan menghasilkan EVA dan FVA positif. Sedangkan pada tahun 2014, 2016, 2017, 2018, dan 2021 perusahaan menghasilkan EVA dan FVA negatif. PT Semen Baturaja (Persero) Tbk cenderung menghasilkan EVA dan FVA yang negatif selama periode 2014-2021, yang berarti perusahaan tidak dapat menciptakan nilai tambah. Berdasarkan EVA dan FVA, kinerja keuangan perusahaan dalam kondisi yang kurang baik. Selanjutnya untuk MVA selama periode 2014-2021 selalu menghasilkan nilai positif kecuali di tahun 2015. MVA yang positif berarti perusahaan berhasil menciptakan nilai tambah dan telah meningkatkan kekayaan pemegang saham. Berdasarkan MVA, kinerja keuangan perusahaan dalam kondisi yang baik.Item Analisis Efektivitas Anggaran Direktorat Mitigasi Perubahan Iklim Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan(2022-06-29) JANNATA PRABANGKARA; Dian Fordian; R. Ratna Meisa DaiPenelitian ini dilatar belakangi oleh realisasi anggaran pada Direktorat Mitigasi Perubahan Iklim Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan belum mencapai target. Penelitian ini bertujuan menganalisis efektivitas anggaran dan untuk mengetahui apa penyebab realisasi anggarannya masih di bawah target. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan dokumentasi dan wawancara. Data penelitian ini merupakan hasil pengamatan di lapangan melalui wawancara dan penyajian data secara ilmiah yaitu berupa laporan realisasi anggaran pada Direktorat Mitigasi Perubahan Iklim Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Tahun 2016-2020. Teknik analisis data yang digunakan yaitu rasio efektivitas anggaran. Hasil Penelitian dilihat dari rasio efektivitas anggaran disini mengalami kenaikan dan penurunan atau bervariasi, dimana tahun 2016, 2017 dan 2020 dalam kategori cukup efektif, dan tahun 2018 dan 2019 masuk dalam kategori efektif. Penyebab yang mempengaruhi efektivitas realisasi anggaran pada Direktorat Mitigasi Perubahan Iklim Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan yaitu terdapat masalah pada sumber daya manusia, perencanaan kegiatan, pelaksanaan anggaran, pengadaan barang dan jasa serta pandemi Covid-19.Item Analisis Efektivitas Pajak Daerah sebagai Sumber PAD pada Badan Keunagan Kota Bukittinggi(2022-05-24) PUTRI NABILLA; Hilman Abdul Halim; SuryantoTujuan dari penelitian ini adalah untuk: 1) Mengetahui tingkat pertumbuhan pajak daerah Kota Bukittinggi tahun 2016-2020. 2) Mengetahui tingkat efektivitas jenis pajak daerah Kota Bukittinggi tahun 2016-2020. 3) Mengetahui upaya Badan Keuangan Kota Bukittinggi dalam meningkatkan pajak daerah sebagai sumber PAD. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Penelitian ini dilakukan di Badan Keuangan Kota Buittinggi, dengan sumber data yang digunakan adalah data sekunder berupa dokumen dan data primer berupa penjelasan dari responden. Data dihitung menggunakan analisis pertumbuhan dan analisis rasio efektivitas pajak daerah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata tingkat pertumbuhan pajak daerah Kota Bukittinggi tahun 2016-2020 adalah sebesar 5,88% dengan kriteria tidak berhasil. Sedangkan rata-rata rasio efektivitas pajak daerah adalah sebesar 94,22% dengan kriteria Efektif. Jenis pajak yang paling efektif adalah pajak parkir dengan rasio 137,64% dalam kriteria Sangat Efektif. Upaya yang dilakukan Badan Keuangan dalam meningkatkan pajak daerah Kota Bukittinggi adalah dengan upaya intensifikasi dan ekstensifikasi pajak daerah. Selain itu Badan Keuangan Kota Bukittinggi perlu meningkatkan penerimaan terhadap pajak daerah agar dapat mencapai kriteria efektivitas diatas 100%. Kata Kunci: pajak daerah, analisis efektivitas, upaya peningkatan pajakItem Analisis Efektivitas Pelaksanaan Anggaran Belanja Pada Dinas Perhubungan Kota Bandung.(2023-09-26) SYAFIRA NAFAT TSAMRATUL FUADAH; Rita Myrna; Tidak ada Data DosenPerhatian Pemerintah terhadap persoalan efektivitas penggunaan APBN mendorong kementerian/lembaga untuk meningkatkan belanja dengan tetap memperhatikan efisiensi anggaran. Sesuai dengan adanya peraturan mengenai otonomi daerah, memungkinkan pemerintah daerah untuk mengatur urusannya, termasuk pengelolaan keuangan daerah. Pemerintahan Bandung merupakan daerah yang berpemerintahan sendiri, namun masih menghadapi kendala dalam pengelolaan keuangan daerah, khususnya anggaran operasional yang tidak mencapai target bahkan terjadi penurunan pendapatan anggaran pada tahun 2018 -2020, sehingga dapat dikatakan menjadi tidak efektif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana efisiensi anggaran Dinas Perhubungan Kota Bandung periode 2018-2020 dengan menggunakan teori efisiensi (Budiani, 2007) yang dijelaskan oleh teori faktor-faktor yang mempengaruhi efisiensi anggaran (Sunaryo, 2006) meliputi lima aspek. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada tahun 2018 dan 2019, Dinas Perhubungan Kota Bandung mencapai kriteria “Efektif”, dan pada tahun 2020 mencapai kriteria “Tidak Efektif”. Sedangkan pada 5 aspek faktor yang mempengaruhi efisiensi anggaran terdapat 3 aspek yaitu partisipasi dalam penganggaran, tingkat kesulitan anggaran, dan pelaporan keuangan yang akurat dan tepat waktu sudah baik, namun pada aspek kesulitan anggaran masih menghadapi kendala yaitu keterlambatan. dari pihak operator SIPD dalam memasukkan data pencairan anggaran tanpa mengurangi anggaran yang disediakan. Selain itu, dari segi pelaporan yang akurat dan tepat waktu, mereka masih menghadapi kendala terutama dalam proses peninjauan Laporan Kegiatan Instansi Pemerintah (LAKIP) yang belum sampai tepat waktu karena Ombudsman masih dalam tahap modifikasi.Item Analisis Efisiensi Anggaran Belanja Pada Biro Sumber Daya Manusia Di Badan Narkotika Nasional Jakarta Timur(2023-10-04) JASMINE DWI PRATIWI NUR TYASISUCI; Suryanto; Tidak ada Data DosenPenelitian ini mengkaji masalah mengenai efisiensi anggaran belanja yang dimiliki oleh Biro Sumber Daya Manusia di Badan Narkotika Nasional Kota Jakarta Timur. Permasalahan yang dihadapi adalah terjadinya kenaikan dan penurunan pada realisasi anggaran belanja pada tahun tertentu dalam kurun waktu 4 tahun anggaran yaitu tahun 2019 – 2022. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat efisiensi dari anggaran belanja milik Biro SDM periode tahun 2019 hingga tahun 2022. Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif dengan data primer yang di peroleh dari wawancara bersama informan dan data sekunder yang di peroleh yaitu Laporan Realisasi SP2D dan Rincian Kertas Kerja Biro Sumber Daya Manusia. Teori yang digunakan yaitu Teori efisiensi dari Mahmudi (2015), yaitu efisiensi merupakan perbandingan antara output dengan input atau dengan istilah lain output per unit input. Suatu organisasi, program, atau kegiatan dapat dikatakan efisien apabila mampu menghasilkan output tertentu dengan input serendah-rendahnya. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Anggaran Belanja milik Biro SDM Badan Narkotika Nasional Kota Jakarta Timur pada tahun 2019 -2022 sudah berada dalam kategori yang efisien dengan rata – rata sebesar 93%.Item ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN JASA KURIR PT POS INDONESIA (PERSERO)(2023-09-19) RIZKY IQBAL MAHENDRA; Imanudin Kudus; Tidak ada Data DosenPenelitian ini dilatar belakangi oleh adanya penurunan pendapatan jasa kurir PT Pos Indonesia (Persero) yang dimana dari tahun 2018-2021 pendapatan jasa kurir PT Pos Indonesia (Persero) terus mengalami penurunan, namun dibalik penurunan tersebut penggunaan e-commerce dari tahun 2017-2023 terus mengalami peningkatan, e-commerce berperan sebagai salah satu platform jual beli dan dalam ekosistem jual beli tersebut dibutuhkan jasa kurir sebagai media pengirim barang dari pembeli kepada penjual ditambah keadaan pada tahun 2020 terjadi pandemi Covid-19 yang mengharuskan masyarakat tinggal di rumah dan bekerja dari rumah (Work From Home) sehingga segala bentuk pengiriman pemenuhan kebutuhan sangat tergantung kepada jasa kurir, namun justru pendapatan jasa kurir PT Pos Indonesia (Persero) menurun. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif , data yang digunakan adalah data sekunder dan data primer, data sekunder seperti laporan keuangan dikumpulkan dengan bersumber dari internet dan website PT Pos Indonesia dan data primer dikumpulkan melalui wawancara, Teknik analisis data yang digunakan peneliti dalam penelitian ini adalah data kualitatif, dengan menggunakan teknik analisis data dari Miles and Huberman yaitu melakukan analisis terhadap penurunan pendapatan jasaakurir PTtPosiIndonesia (Persero). Hasil penelitian menunjukan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan jasa kurir PT Pos Indonesia (Persero) terbagi menjadi dua kategori, yaitu internal dan eksternal, faktor internalnya adalah marketing dan promosi dan untuk faktor eksternalnya adalah faktor dari konsumen, pesaing, dan wilayah, dan untuk peran PT Pos Indonesia dalam menghadapi penurunan pendapatan jasa kurir PT Pos Indonesia (Persero) diantaranya dengan cara pemilihan brand ambassador, mengukur kepuasan pelanggan secara berkala, beradaptasi dalam persaingan, dan yang terakhir adalah mengikuti dan memanfaatkan perkembangan teknologi.Item Analisis Inklusi Keuangan Di Desa Arjasari Dan Desa Cibuluh Dalam Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah(2023-03-06) REVITA RAMADHANTY DENAYA; Dian Fordian; R. Ratna Meisa DaiTim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) merupakan salah satu program yang telah diusung oleh pemerintah untuk meningkatkan inklusi keuangan, salah satu yang berjalan ada di provinsi Jawa Barat yang juga telah berhasil menjadi finalis TPAKD award tahun 2019 melalui program optimalisasi BUMDes Jawa Barat dengan dua perwakilan desa yaitu Desa Arjasari dan Desa Cibuluh. Sehingga penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi inklusi keuangan di Desa Arjasari dan Desa Cibuluh yang terlibat dalam program TPAKD Jawa Barat melalui tiga dimensi inklusi keuangan yakni penetrasi, ketersediaan, dan penggunaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Desa Arjasari dan Desa Cibuluh sudah memiliki akses keuangan yang lebih unggul, masyarakat pun sangat antusias memiliki rekening hingga menggunakannya di agen laku pandai BJB sebagai stakeholder TPAKD Jawa Barat yang tersedia di kantor desanya yang bekerja sama dengan BUMDes, ketersediaan agen tersebut menjadi upaya yang cukup berhasil untuk mendekatkan masyarakat ke perbankan. Sebaiknya untuk terus meningkatkan inklusi keuangan di desa maka aparat desa harus terus mendukung dan lebih mementingkan program yang lebih melihat dari sisi manfaat bukan hanya dari sisi profitnya saja, instansi terkait pun perlu memberikan edukasi rutin kepada masyarakat perihal keuangan yang juga bertujuan dan berdampak untuk peningkatan inklusi keuangan.Item Analisis Intensifikasi dan Ekstensifikasi Pajak Restoran Pada Badan Pendapatan Asli Daerah Kota Pekanbaru(2022-10-05) AYUNING DHIYAA ARIEF PUTRI; Imanudin Kudus; Elisa SusantiPenelitian ini dilaksanakan di Kota Pekanbaru, tepatnya di Badan Pendapatan Daerah (BAPENDA) Kota Pekanbaru. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kegiatan Intensifikasi dan juga Ekstensifikasi. Intensifikasi dan Ekstensifikasi dilakukan bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh signifikan pada Pajak Restoran terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD). Pada tahun 2017-2019 pajak restoran pada Bapenda Kota Pekanbaru selalu mencapai target yang telah ditentukan, menandakan kegiatan Intensifikasi dan Ekstensifikasi telah berjalan dengan baik. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Menggunakan data primer dan sekunder yang diperoleh dari hasil metode wawancara, observasi dan juga dokumentasi. Berdasarkan teori dari Rohmat Hafinudin dkk, strategi Intensifikasi dapat dilakukan dengan cara penyesuaian tarif, peningkatan pengawasan dan pengendalian pembayaran pajak daerah, peningkatan kualitas sumber daya manusia, dan penetapan target penerimaan pajak daerah. Sedangkan strategi Ekstensifikasi dapat dilakukan dengan cara survey lapangan, koordinasi dan kerjasama dengan pihak-pihak terkait, peningkatan sosialisasi kepada masyarakat. Hasil penelitian ini menunjukan strategi Intensifikasi dan Ekstensifikasi yang dilakukan Bapenda Kota Pekanbaru dapat mempengaruhi peningkatan penerimaan pajak restoran sehingga mempengaruhi pendapatan asli daerah. Di tahun 2020 pajak restoran mengalami penuruan penerimaan yang disebabkan oleh adanya pandemi covid-19 menyebabkan banyaknya wajib pajak yang kesulitan untuk membayarkan kewajibannya. Tetapi Bapenda Kota Pekanbaru terus berupaya untuk meningkatkan kembali penerimaan pajak restoran dengan salah satunya mengeluarkan kebijakan penghapusan sanksi administrasi pajak.Item Analisis Kemandirian Keuangan Daerah (Derajat Desentralisasi) Pemerintah Daerah Kabupaten Majalengka Tahun 2016-2019(2022-04-28) NIA ISMI PAHMIATI; Suryanto; Zaenal MuttaqinPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kemandirian (derajat desentralisasi) Kabupaten Majalengka tahun 2016-2019 serta untuk mengetahui kemampuan keuangan daerahnya dalam mendukung kemandirian keuangan daerah pada pemerintah daerah Kabupaten Majalengka tahun 2016-2019. Alat analisis yang digunakan pada penelitian ini adalah kuantitatif deskriptif dengan perhitungan rasio kemandirian, rasio efektivitas dan efisiensi PAD yang menggunakan pengukuran metode kuadrat terkecil (Least Square Method), rasio pertumbuhan pendapatan dan belanja, rasio keserasian, serta kemampuan keuangan daerah. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa : (1) Rasio kemandirian Kabupaten Majalengka selama tahun 2016-2019 menunjukkan kategori instruktif dengan rata-rata sebesar 21,54% dan trend perkembangan 1,0% tiap tahun. Kondisi ini menunjukkan bahwa Kabupaten Majalengka masih bergantung kepada bantuan dari pusat namun terus berkembang tiap tahun. (2) Rasio efektivitas PAD Kabupaten Majalengka selama tahun 2016-2019 menunjukkan rata-rata 93,77% dan trend perkembangan sebesar 0,73% setiap tahunnya dengan kriteria cukup efektif. Sedangkan rasio efisiensi Kabupaten Majalengka menunjukkan rata-rata sebesar 1,55% dan trend perkembangan sebesar 0,98% tiap tahunnya. (3) Rasio pertumbuhan pendapatan menunjukkan bahwa Kabupaten Majalengka memiliki pertumbuhan pendapatan yang naik dengan rata-rata 4,42% dengan trend pertumbuhan sebesar 0,48%. (4) Rasio pertumbuhan belanja memiliki kenaikan yang berfluktuatif dengan puncaknya pada tahun 2016 dan terendah pada tahun 2017. Namun demikian, trend pertumbuhan belanja mengalami nilai negatif dengan rata-rata sebesar -0,58%. (5) Rasio keserasian belanja menunjukkan bahwa Kabupaten Majalengka cenderung mengalokasikan dananya untuk belanja langsung dengan rata-rata 57,15% dibandingkan dengan belanja tidak langsung sebesar 42,88%. Hal tersebut mengindikasikan bahwa prioritas dana untuk belanja daerah sudah seimbang/serasi. (6) Berdasarkan analisis kemampuan keuangan daerah, Kabupaten Majalengka selama tahun 2016-2019 tergolong ke dalam kuadran III dengan asumsi kondisi tidak ideal. Namun demikian, indeks kemampuan keuangan Kabupaten Majalengka berdasarkan perhitungan indeks share, growth, dan elastisitas menunjukan kriteria tinggi dengan angka 0,45%.Item ANALISIS KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI BERKAITAN DENGAN PENERBITAN PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 23 TAHUN 2018 DI KPP PRATAMA BANDUNG(2022-04-14) RASYIFA ILMA NAFIS AFIFAH; Dian Fordian; Nenden KostiniABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris bagaimana analisis kepatuhan wajib pajak orang pribadi berkaitan dengan adanya peraturan pemerintah No. 23 Tahun 2018 di Kota Bandung. Analisis ini menggunakan variabel variabel independen yaitu peraturan pemerintah yaitu penurunan tarif pajak final UMKM. Variabel dependennya adalah kepatuhan wajib pajak. Sampel penelitian ini adalah kantor pajak dan wajib pajak yang terdaftar di Kota Bandung. Sampel dilakukan dengan metode purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menganalisis dokumen penerimaan dan kepatuhan pajak di KPP yang terdaftar di Kota Bandung. Metode wawancara dilakukan untuk mendapatkan informasi mengenai kepatuhan wajib pajak setelah adanya peraturan penurunan tarif pajak kepada narasumber yaitu pegawai pajak dan wajib pajak yang menjalankan aturan tersebut. Metode statistik menggunakan Analisis paired t-test, dengan pengujian hipotesis uji statistik t. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Berdasarkan kepatuhan material, Peraturan Pemerintah No.23 Tahun 2018 di Kantor Pelayanan Pajak Pratama yang ada di Kota Bandung memberikan dampak yang signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak orang pribadi. Kata Kunci: Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi, Peraturan Pemerintah No. 23 Tahun 2018 ABSTRACT This study aims to empirically test how the analysis of individual taxpayer compliance is related to the existence of government regulation no. 23 of 2018 in Bandung City. This analysis uses the independent variables, namely government regulations, namely a decrease in the final tax rate of MSMEs. The dependent variable is taxpayer compliance. The sample of this research is the tax office and registered taxpayers in the city of Bandung. The sample was carried out by purposive sampling method. Data was collected by analyzing the receipt and tax compliance documents at the KPP registered in the city of Bandung. The interview method was conducted to obtain information about taxpayer compliance after the tax rate reduction regulations were made to sources, namely tax officials and taxpayers who carried out these rules. Statistical method using paired t-test analysis, with hypothesis testing t statistical test. The results of this study indicate that based on material compliance, Government Regulation No.23 of 2018 at the Pratama Tax Service Office in Bandung City has a significant impact on individual taxpayer compliance. Keywords: Individual Taxpayer Compliance, Government Regulation No. 23 Of 2018Item ANALISIS KEPATUHAN WAJIB PAJAK TERHADAP PEMBAYARANPAJAK PENGHASILAN PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI KPP PRATAMA BALI BADUNG SELATAN(2022-04-04) ARYA SATYA RAMADHAN; Wahju Gunawan; Zaenal MuttaqinPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis Kepatuhan terhadap pajak pada masa pandemi Covid-19, sebab diketahui bahwa kepatuhan wajib pajak merupakanunsur yang sangat penting bagi pendapatan negara, tercapainya tingkat kepatuhan wajib pajak yang tinggi akan dapat menjamin bahwa setiap negara telah memberikan kontribusinya dalam rangka pembangunan negara. Tingkat kesadaran dan kepatuhan wajib pajak masih terbilang sangat rendah, hal tersebut dapat berpengaruh terhadap potensi penerimaan negara dari pajak. Kesadaran terhadap wajib pajak merupakan indikator penting bagi negara agar dapat meningkatkan kepatuhan masyarakat dalam wajib pajak. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian deskriptif kualitatif merupakan bentuk hasil penelitian yang disajikan dalam bentuk uraian kalimat. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa kesadaran kepatuhan wajib pajak masyarakat cukup baik. Dengan adanya regulasi yang memadai dan sistem yang lebih mudah serta pelayanan dari Kantor Pelayanan Pajak yang terus dievaluasi menjadi point penting dalam peningkatan wajib pajak. Masyarakat telah memiliki kesadaran dalam wajib pajak hanya saja terkendala pandemi Covid-19 menjadi penyebab menurunnya tingkat pendapatan masyarakat, menurunnya tingkat pendapatan masyarakat berpengaruh pada tingkat pendapatan wajib pajak.Item Analisis Kesehatan Bank Tabungan Negara Periode 2015-2021 Menggunakan Metode Risk Based Rating (RBRR)(2023-03-29) PARDO TRI TANTASO HUTASOIT; Mohammad Benny Alexandri; Tidak ada Data DosenManfaat dari penelitian ini untuk nasabah maupun investor adalah sebagai bahan pertimbangan untuk nasabah maupun investor dalam pengambilan keputusan dalam memilih bank. Dengan memilih bank yang sehat diharapkan akan terhindar dari risiko-risiko yang sering dihadapi oleh bank.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis tingkat kesehatan bank dengan menggunakan pendekatan RBBR. (1) Tingkat Kesehatan Bank ditinjau dari faktor Risk Profile periode 2015-2021, (2) Tingkat Kesehatan Bank ditinjau dari faktor Good Corporate Governance periode 2015-2021, (3) Tingkat Kesehatan Bank ditinjau dari faktor Earnings pada periode 2015-2021, (4) Tingkat Kesehatan Bank ditinjau dari faktor Capital periode 2015-2021, dan (5) Tingkat Kesehatan Bank ditinjau dari faktor Risk Profile, Good Corporate Governance, Earnings, dan Capital periode 2015-2021. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode dokumentasi. Pendekatan RBBR pada penelitian ini menggunakan rasio-rasio keuangan yang terdiri dari empat faktor Risk Profile melalui rasio NPL dan LDR, faktor Good Corporate Governance, faktor Earning melalui rasio ROA dan NIM, dan faktor Capital melalui rasio CAR. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama tahun 2015-2021. Pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling yaitu pemilihan sampel berdasarkan pertimbangan tertentu, dengan metode tersebut didapatkan sampel 1 perusahaan perbankan yang sesuai yaitu, Bank Tabungan Negara.Item ANALISIS KINERJA KEUANGAN BADAN USAHA MILIK DESA (Studi Di BUMDes Sauyunan Periode 2018-2020)(2023-10-17) ABIYYU HILMY ABDURRAHMAN; Elisa Susanti; Nunung RuniawatiAnalisis kinerja keuangan Badan Usaha Milik Desa dengan studi di BUMDes Sauyunan bertujuan untuk mengetahui kinerja keuangan BUMDes dengan menggunakan rasio profitabilitas. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan teknik deskriptif atau menggambarkan. Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa kinerja keuangan BUMDes Sauyunan dengan menggunakan rasio profitabilitas masih dalam kategori tidak baik. Diharapkan hasil penelitian ini dapat menjadi masukan bagi BUMDes Sauyunan untuk meningkatkan kinerjanya di masa yang akan datang